Istri Ridwan Kamil Tanggapi Soal Anaknya yang Pilih Lepas Hijab saat Ramadan: Allah Menjagamu

Camillia Laetitia Azzahra, anak Ridwan Kamil Lepas Hijab saat Ramadan

TRIBUNJAMBI.COM- Keputusan Camillia Laetitia Azzahra untuk melepas hijabhya di bulan suci Ramadan turut dikomentari oleh sang ibu.

Istri Ridwan Kamil ini menganggapi soal anaknya yang memilih untuk melepas jinanha.

Hal ini diungkapkan Atalia Praratya melalui postingan diajun Instagram pribadinya.

Dalam postingan tersebut nampak istri Ridwan Kamil itu tanggapi soal keputusan besar anak perempuannya itu.

"Bismillah.. Dear Zara, I will always love u, no matter what.. (Zara sayang, aku akan selalu menyayangimu, apapun yang terjadi)," tulis Atalia Praratya di Instagram yang dikutip pada Jumat (5/4).

Meskipun tak bisa menjaga anaknya selamanya, namun ia yakin bahwa Allah akan selalu menjaga anaknya.

"Insyaa Allah, saat mamah tidak ada, Allah yang akan memeluk dan menjagamu," lanjut Atalia Praratya.

Baca juga: Krisdayanti Posting Isi Chatnya pada Atalia Praratya, Pesan Haru Istri Raul Lemos Disorot: Kuat

Baca juga: Hesti Purwadinata Boikot Produk Zara Imbas Pakai Konsep Genosida Palestina untuk Promosi Produknya

Baca juga: 5 Pertimbangan Anak Ridwan Kamil Sebelum Lepas Jilbab, Minta Netizen Jangan Salahkan Orang Tua

Atalia Praratya yakin betul bahwa Allah SWT akan selalu memberikan petunjuk untuk anaknya.

"Insya allah akan senantiasa membimbing dan memberi petunjuk kepadamu..," sambungnya.

Tak hanya itu, Atalia juga berusaha memahami betul bagaimana putrinya.

Ia lantas berharap agar sang putri untuk terus bahagia.

Atalia pun mengaku akan selalu mendoakan yang terbaik untuk sang putri.

"Be happy, zaa.. the strongest girl that I ever met (Bahagialah Zara, perempuan terkuat yang pernah kutemui). Doa mamah dalam setiap helaan nafas...," tulis Atalia Praratya.

Ia juga berharap publik bisa memahami keadaan Zara saat ini.

Ia paham betul bahwa saat ini anaknya masih dalam proses mencari jati diri.

"Teman teman, terima kasih atas segala perhatiannya kepada zara.. Dalam hidupnya yang masih terus berproses, mohon doakan zara selalu ya...," pungkasnya.

Baca juga: Ahok, Anies Baswedan hingga Ridwan Kamil Berpotensi Maju di Pilkada DKI Jakarta 2024

Sementara itu Menurut Zara kedepan ia ingin memakai hijab dari hatinya, bukan atas keinginan orang lain.

"Jikapun aku berkerudung lagi, itu harus datang dari pencarian keyakinan oleh diriku sendiri, bukan oleh permintaan lingkungan atau orang lain," tulis Camillia Laetitia Azzahra.

Ia juga memohon izin agar ia diberi lngkah untuk menjalani kehidupannya sendiri.

"Ijinkan aku memulai perjalanan pencarian ini dengan caraku sendiri," tulisnya.

Secara personal, Zara mempresentasikan seorang muslim yang baik adalah mereka yang melakukan syariat ajaran agama dari hati.

Ia menegaskan lagi bahwa itu bukan soal penampilan, melainkan soal hati yang bersih.

"Karena bagiku secara personal, seorang muslim yang baik adalah mereka yang melakukan syariat agama dari hati, bukan soal penampilan tapi soal hati yang bersih," tulisnya.

Zara mengaku ini adalah caranya untuk jujur, karena ia tidak suka berbohong.

Demikian juga dengan Zara yang tidak suka dibohongi. Sebagai anak seorang public figure, Zara tentu banyak mendapat sorotan, bahkan sosoknya mungkin dijadikan role model oleh beberapa orang, termasuk gadis seusianya.

Maka dari itu, Zara mengingatkan kepada followers-nya di media sosial agar tidak berekspektasi terlalu tinggi terhadapnya.

"Aku tidak suka membohongi orang lain karena akupun Tidak suka dibohongi, maka dari itu ini adalah caraku untuk jujur. Jadi jangan terlalu berekspektasi tinggi terhadap aku," tulisnya

Zara juga memberikan pernyataan untuk tidak menyalahkan kedua orangtuanya.

Ia mengungkapkan jika ayah dan ibunya mendidik dirinya untuk menjadi perempuan yang cerdas, berkarakter dan beragama.

Namun, semua adalah pilihannya sendiri.

Gadis 19 tahun itu memilih momentum yang tepat untuk menyampaikan keputusannya melepas hijab. 

"Jangan menyalahkan orang tuaku, mereka mendidik aku menjadi anak yang cerdas, berkarakter, dan beragama. Dan ini semua adalah pilihanku sendiri, aku memilih momentum saat orangtuaku sedang dalam masa tenang di dunia mereka dan di bukan suci Ramadan," jelasnya. (*)

Dapatkan Berita Terupdate Tribunjambi.com di Google News