Toko Gorden di Kota Jambi Sampai Tolak Orderan Jelang Lebaran

TRIBUNJAMBI.COM,JAMBI - Toko Gorden Putra Bandung Kota Jambi sampai tolak orderan jelang lebaran Idul Fitri 1445 H.

AI Maya Nurhayati, Owner Toko Gorden Putra Bandung berujar bahwa alasannya menolak orderan lantaran sudah mendekati hari raya khawatir tidak dapat menyelesaikannya, Jumat (05/04/2024).

"Sekarang ini dari Bangko nelpon, Mama sudah mepet waktunya. Masangnya itu kan dijahit lagi. Di Bangkok itu banyak langganan kami," jelasnya kepada Tribun Jambi.

Bukan hanya karena waktu yang terbatas, karyawannya pun sudah mendapatkan hak libur lebaran ini.

Sehingga Maya cukup kesulitan untuk mengerjakan pesanan-pesanan yang sudah mepet waktunya.

Proses pengerjaan dilakukan sendiri tidak menggunakan jasa pihak ketiga.

Ada bagian yang memotong serta menyelesaikan jahitan gorden yang dipesan oleh konsumen.

Kemudian ada pula bagian yang melakukan proses uap pada gorden yang telah jadi.

"Supaya gordennya rapi, dan cantik dilihat. Orang banyak pakai gorden di sini karena terlihat mewah. Kadang di daerah-daerah rumahnya papan tapi pakai gorden dari sini jadi kelihatan bagus sekali rumahnya," klaim Maya menceritakan.

Walaupun momen Ramadan banyak perorangan yang memesan gorden untuk hari raya kelak, tetapi perusahaan-perusahaan pun seolah tidak kalah.

Maya bahkan membuatkan gorden untuk instansi rumah sakit yang khusus memesan bahan anti bakteri dan anti noda.

"Karena perusahaan ini kan pesannya banyak jadi butuh menghabiskan waktu yang lama," imbuh Maya.

Biasanya perorangan yang memesan gorden akan menyesuaikan dengan lebar dan tinggi yang diinginkan.

Dirinya mengatakan, butuh sekitar satu pekan untuk menyelesaikan pesanan dari para konsumen

Bahan yang digunakannya pun beragam, dan konsumen dapat memesan bahan beserta model sesuai keinginan.

Baca juga: Jelang Lebaran 2024, Toko Gorden di Kota Jambi Ramai Orderan Sampai Keluar Daerah

Baca juga: Sosok Kak Jill Penjual Gorden di TikTok, Viral Karena Cara Jualan Bikin Nyaman