Berita Muarojambi
Pj Bupati Muaro Jambi Cek Musibah Rumput Kumpeh, Bachyuni Deliansyah Turunkan Alat Berat
Pj Bupati Muaro Jambi, Bachyuni Deliansyah mengecek langsung kondisi rumah warga yang terdampak musibah Rumput Kumpeh, Rabu (27/3/2024).
Penulis: Muzakkir | Editor: Darwin Sijabat
Musibah Rumput Kumpeh
TRIBUNJAMBI.COM, SENGETI - Pj Bupati Muaro Jambi, Bachyuni Deliansyah mengecek langsung kondisi rumah warga yang terdampak musibah Rumput Kumpeh, Rabu (27/3/2024).
Untuk diketahui bahwa dari musibah itu sebanyak kurang lebih 20 rumah warga Desa Sungai Bungur dan Seponjen Kecamatan Kumpeh terseret.
Rumah ini pada umumnya hancur dibagian dapur, bahkan ada yang rumahnya habis terseret atau rusak berat.
Mengetahui adanya rumah warga yang hanyut terseret Rumput Kumpeh, Pj Bupati Muaro Jambi Bachyuni Deliansyah langsung turun ke lokasi untuk mengecek kondisi warga.
Saat cek lokasi, dirinya langsung melakukan tindakan terukur.
Pj Bupati Muaro Jambi itu meminta forum CSR dibantu oleh pemerintah untuk menurunkan alat berat untuk membersihkan rumput Kumpeh tersebut.
"Besok alat berat kita turunkan untuk membersihkan rumput ini," kata Bachyuni.
Dengan ditemani sejumlah kepala dinas yang ada di Kabupaten Muaro Jambi, Bachyuni Deliansyah langsung memberikan bantuan kepada korban dan menghibur anak-anak korban dengan berbagai macam kuis.
Baca juga: Puluhan Rumah Rusak Diterjang Rumput Kumpeh, Pj Bupati Muaro Jambi Bantu Para Korban
Baca juga: Kesaksian Korban Rumah Rusak Akibat Rumput Kumpeh yang Menghantui Warga
Di lokasi, Bachyuni Deliansyah langsung memberikan sembako dan juga material bangunan agar rumah yang rusak tersebut bisa diperbaiki langsung oleh korban.
"Kami turut berduka atas musibah yang melanda," kata Bachyuni.
Kesaksian Warga Korban Rumput Kumpeh
Puluhan rumah di Kecamatan Kumpeh, Kabupaten Muaro Jambi, Provinsi Jamvbi rusak akibat ditabrak Rumput Kumpeh yang hanyut.
Rumput Kumpeh atau siambang itu memang sudah lama hidup subur di sungai tersebut.
Sebelumnya rumput tersebut tidak bergerak, namun karena musibah banjir yang menerpa wilayah Kumpeh, maka rumput tersebut mengambang.
Saat ini kondisi air sudah berangsur surut dan rumput tersebut hanyut mengikuti aliran sungai.
Darwin, warga setempat yang rumahnya rusak menyebut jika kejadian ini sangat cepat, sehari sebelum rumput ini menabrak rumahnya, kondisi disungai ini belum banyak rumputnya.
"Pas keno rumah Sayo tu malam sekitar jam 2. Ado tetangga bangunin Sayo, bang, bang, dapur Abang keno siambang," kata Darwin.
Mengetahui dapurnya rusak, dirinya langsung bergegas untuk membereskan barang-barang yang ada didapur, seperti tempat masak dan lain sebagainya.
"Sekarang dapur kosong. Dak berani ke dapur," katanya.
Hingga saat ini, musibah rumput Kumpeh ini sudah lebih dari satu Minggu. Banyak rumah yang rusak akibat terseret rumput itu.
Baca juga: Warga Sungai Bungur Muaro Jambi Cemas, Rumput Kumpeh Semakin Membesar
Warga setiap harinya gotong royong untuk membersihkan rumput itu, namun upaya mereka belum membuahkan hasil.
Warga berharap pemerintah bisa membantu mereka dengan menurunkan alat berat.
"Kalau tidak pakai alat berat, sulit bisa bersih," kata warga. (Tribunjambi.com/ Muzakkir)
Simak berita terbaru Tribunjambi.com di Google News
Baca juga: Lolly Pasang Badan Vadel Badjideh Dituding Habiskan Uang Endorsment-nya: Dia justru Bantu Aku
Baca juga: Sinopsis Godzilla x Kong: The New Empire, Menyelami Misteri Pulau Tengkorak
Baca juga: 15 Balita di Sungai Penuh Jambi Alami Stunting, DPPKB Klaim Terjadi Penurunan
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.