Berita Sarolangun

Harga Bahan Pokok Naik, Pemkab Sarolangun Subsidikan Harga untuk Masyarakat

Untuk antisipasi kenaikan harga, Pemerintah Kabupaten Sarolangun terus menekankan harga di tengah masyarakat dengan cara melakukan gerakan pangan

Penulis: Hasbi Sabirin | Editor: Herupitra
Hasbi Sabirin/Tribunjambi.com
Untuk antisipasi kenaikan harga, Pemerintah Kabupaten Sarolangun terus menekankan harga di tengah masyarakat dengan cara melakukan gerakan pangan murah di halaman parkir ruko abadi Sarolangun, Senin (19/2/24). 

TRIBUNJAMBI.COM,SAROLANGUN- Untuk antisipasi kenaikan harga, Pemerintah Kabupaten Sarolangun terus menekankan harga di tengah masyarakat dengan cara melakukan gerakan pangan murah di halaman parkir ruko abadi Sarolangun, Senin (19/2/24).

Plt Kepala Dinas Ketahanan Pangan Sarolangun, Muhammad mengatakan, jika sesuai dengan arahan Pj Bupati yang meneruskan dari Kementerian Bapanas kepada Kepala Daerah dalam upaya pengendalian Inflasi untuk senantiasa melakukan Gerakan Pangan Murah dengan Operasi Pasar.

"Insya Allah untuk Kabupaten Sarolangun akan kita upayakan setiap minggu, dengan melihat bahan pokok apa yang mengalami kenaikan," kata Muhammad, Senin (19/2/25).

Ia juga menyebut, kegiatan gerakan pangan murah ini Pemkab Sarolangun menyiapakan, antara lain Beras SPHP yang bekerjasama dengan Bulog sebanyak 3 Ton, Telor sebanyak 120 Karpet, Cabe Merah 100 Kg, Cabe Rawit 50 Kg, Bawang Merah 50 Kg dan Minyak 1 liter sebanyak 100 Sachet.

Jika dalam GPM ini untuk harga Beras SPHP 5 Kg sebesar Rp55 ribu, Telur Rp 40 ribu/ Karpet,  Minyak Rp 13 ribu/ fax, Cabe Merah Rp 45 ribu/Kg, Cabe Rawit Rp.35 ribu/ Kg dan Bawang Merah Rp 29 ribu/Kg.

Baca juga: Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan Pemkab Sarolangun Gelar Gerakan Pangan Murah

Baca juga: Pemkab Muaro Jambi Lakukan Forum Konsultasi Publik

Sementara untuk harga dipasar saat ini, Beras SPHP sebesar Rp60.900/ 5 Kg, Telur Rp 55.000/karpet, Minyak kemasan 1 liter Rp 15.000/fak, Cabe Merah Rp65.000/Kg, Cabe Rawit Rp 45.000/Kg dan Bawang Merah Rp 35.000/Kg.

"Bahan-bahan tersebut kita subsidi, mulai dari Rp5000 ribu sampai dengan Rp 10.000 ribu. Karena harga pangan-pangan tersebut mengalami kenaikan cukup tinggi," tutupnya. (Tribunjambi.com/Hasbi Sabirin)

Simak berita terbaru Tribunjambi.com di Google News

Baca juga: Prediksi Skor Bilbao vs Girona, Cek Head to Head dan Statistik Tim, Kick off 03.00 WIB

Baca juga: 9 Peserta X Factor Indonesia 2024 Akan Nyanyikan Soundtrack Film di Gala Live Show Malam ini

Baca juga: Pengerusakan Kantor Gubernur, KS Bara Kembali Dipanggil Penyidik Polda Jambi

Sumber: Tribun Jambi
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved