Perbedaan Sinyal Jadi Penyebab Tabrakan KA Turangga vs CL Bandung Raya
Terungkap penyebab tabrakan Kereta Api (KA) Turangga vs KA Commuter Line Bandung Raya pada 5 Januari 2024 lalu.
TRIBUNJAMBI.COM - Terungkap penyebab tabrakan Kereta Api (KA) Turangga vs KA Commuter Line Bandung Raya pada 5 Januari 2024 lalu.
Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) menyebut kecelakaan terjadi karena adanya bias atau perbedaan konfirmasi pada sistem persinyalan kereta.
Perbedaan sistem persinyalan itulah yang membuat petugas Pengatur Perjalanan Kereta Api (PPKA) mengambil keputusan untuk memberangkatkan kereta api dari masing-masing stasiun.
Saat itu kecelakaan KA Turangga vs commuter Line Bandung Raya terjadi di KM 181+700 petak jalan Stasiun Cicalengka Stasiun Haurpugur, Jawa Barat.
Baca juga: Beredar Isu Subsisi BBM dan Gas 3Kg Dipangkas unutkProgram Makan Siang Gratis Besutan Prabowo-Gibran
Baca juga: Real Count KPU Pukul 09.00 WIB - Prabowo-Gibran 57.46, Anies-Muhaimin 24.68, Ganjar-Mahfud 24.68
Kronologi
Plt Kasubkom IK Perkeretaapian KNKT Gusnaedi Rachmanas mengatakan, mulanya Pengatur Perjalanan Kereta Api (PPKA) Stasiun Cicalengka mengirimkan informasi berangkat KA 121 Malabar ke Stasiun Haurpugur.
Kemudian, pukul 05.41,57 Stasiun Haurpugur menerima informasi keberangkatan kereta Malabar dari Stasiun Cicalengka.
Setelahnya, PPKA Stasiun Haurpugur menghubungi PPKA Stasiun Cicalengka terkait posisi KA Turangga dan persilangan KA Lokal Bandung via telepon blok.
Pada posisi ini, Pengendali Perjalananan Kereta Api (PPKP) memberikan sinyal aman kepada PPKA Stasiun Cicalengka terkait posisi persilangan di Stasiun Haurpugur.
"PPKA Stasiun Cicalengka menjawab untuk tunggu sebentar akan ditanyakan terkait persilangan.
PPKA Stasiun Cicalengka menanyakan persilangan KA 65A kepada PPKP via telepon TOKA. PPKP menjawab “Normal” persilangan di Stasiun Haurpugur," ujar Gusnaedi dalam Rilis KNKT, Jumat (16/2).
Kemudian, PPKA Stasiun Cicalengka berusaha menghubungi PPKA Stasiun Haurpugur menggunakan telepon TOKA sebanyak tiga kali.
Namun, PPKA Stasiun Haurpugur tidak mengangkat telepon tersebut lantaran tengah berada di peron depan ruangan PPKA dan melakukan Semboyan 1 untuk KA Malabar berjalan langsung di Jalur I.
Baca juga: Harga Emas Hari Ini Sabtu 17 Februari 2024 Meroket, Emas UBS Jadi Rp 1.111.000 per Gram
Baca juga: Prediksi Skor Fulham vs Aston Villa, Cek Head to Head dan Statistik Tim, Kick off 22.00 WIB
Selanjutnya, PPKA Stasiun Haurpugur kembali ke ruangan PPKA dan mengoperasikan layar monitor setelah PPKA Stasiun Cicalengka menulis proses pencatatan pelayanan KA.
"Pukul 05.46.02, PPKA Stasiun Haurpugur membentuk rute untuk KA Lokal Bandung Raya masuk dan berhenti di Jalur II. Pukul 05.46.10, PPKA Stasiun Haurpugur mengirimkan warta masuk KA 121 ke Stasiun Cicalengka," tuturnya.
Real Count KPU Pukul 09.00 WIB - Prabowo-Gibran 57.46, Anies-Muhaimin 24.68, Ganjar-Mahfud 24.68 |
![]() |
---|
Beredar Isu Subsisi BBM dan Gas 3Kg Dipangkas unutkProgram Makan Siang Gratis Besutan Prabowo-Gibran |
![]() |
---|
Prediksi Skor Nottingham Forest vs West Ham, Cek Head to Head dan Statistik Tim, Kick off 22.00 WIB |
![]() |
---|
Harga Emas Hari Ini Sabtu 17 Februari 2024 Meroket, Emas UBS Jadi Rp 1.111.000 per Gram |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.