Banjir di Jambi
Pascabanjir di Kerinci Harga Gabah Melonjak, Pedagang Pengumpul Kesulitan
Pascabanjir yang melanda hampir seluruh wilayah kabupaten Kerinci dan kota Sungai Penuh pada awal Januari lalu, berdampak terhadap produksi padi/gabah
Penulis: Herupitra | Editor: Rian Aidilfi Afriandi
TRIBUNJAMBI.COM, KERINCI - Pascabanjir yang melanda hampir seluruh wilayah kabupaten Kerinci dan kota Sungai Penuh pada awal Januari lalu, berdampak terhadap produksi padi/gabah di kabupaten Kerinci.
Kurangnya pasokan membuat harga gabah di kabupaten Kerinci, mengalami kenaikan yang cukup signifikan yakni mencapai Rp100 ribu per kalengnya.
Ronal salah seorang warga Kerinci mengatakan biasanya harga gabah di Kerinci Rp60 ribu per kaleng.
Namun saat ini mengalami kenaikan menjadi Rp100 ribu per kalengnya.
"Harga Padi (gabah) saat ini sudah tembus Rp100 ribu rupiah per kaleng, ini di sebabkan kurangnya pasokan gabah karena telatnya masa tanam dan padi yang hampir siap panen terendam banjir," ujarnya.
Hal senada juga diungkapkan Kardi salah seorang petani asal wilayah kecamatan Tanah Cogok.
Dia mengatakan bahwa padi miliknya sudah siap panen, namun, sudah terendam banjir.
"Padi saya sudah masak, rencana mau di sabit (panen,red) tapi sudah keduluan terendam air, akibat banjir yang terjadi pada awal Januari lalu. Walaupun terendam banjir tapi saya tetap memanen padinya yang sudah terendam air itu," sebutnya.
Sementara itu, pedagang yang sedang membeli gabah mengaku kesulitan mendapatkan gabah dari petani.
Karena petani banyak mengalami gagal tanam dan gagal panen akibat banjir.
Eko pedagang beras menyampaikan, harga gabah dengan jenis tertentu tembus dengan angka Rp100 ribu per kaleng.
"Kita cari padi agak susah sekarang ini, adapun harga mahal wajar saja karena padi sulit didapat," pungkasnya.
Baca juga: Penyidik Polda Jambi Kumpulkan Bukti dan Keterangan Soal Kecurangan PPPK Kerinci
Baca juga: Hotman Paris Tantang NCW Tunjukan Bukti Raffi Ahmad Terlibat Pencucian Uang
Baca juga: Spesial 20 Kode Redeem Genshin Impact Mihoyo Spesial Senin 5 Februari 2024
Tujuh Daerah di Jambi Rawan Banjir, Titik Lokasi Sepanjang Sungai Batanghari |
![]() |
---|
Banjir di Merlung Tanjab Barat, Akses Jalan Jambi-Riau Terhambat, Daftar Desa Terdampak Banjir |
![]() |
---|
Musim Hujan, Al Haris Imbau Satgas Tak Lengah Petakan Lokasi Banjir-Longsor di Jambi |
![]() |
---|
Alternatif Jalan Kampung Jadi Penyelamat saat Banjir di Jalan Lintas Timur Tanjabbar Jambi |
![]() |
---|
Banjir di Jalan Lintas Timur Merlung Tanjabbar Jambi Sebabkan Kemacetan Parah |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.