Viral Wanita Joget-Joget di Mall Manado, Tak Malu Dilihat Banyak Orang

TRIBUNJAMBI.COM- Viral di media sosial seorang perempuan berpenampilan terbuka joget-joget di Mall.

Tak hanya joget biasa, wanita yang memakai pakaian hitam serba pendek itu berjoget-joget dengan gaya yang terbuka.

Setelah ditelusuri ternyata kejadian tersebut terjadi di Mall Manado, Sulawesi Utara.

Tak itu saja, wanita yang menggerai rambutnya itu meminta para pengunjung untuk melihat dirinya berjoget.

Padahal disitu ada anak-anak yang namoak bediri didekat orang tuanya.

Ia bahkan tak malu sama sekali memperlihatkan goyangan itu ke publik.

Tak sedikit pengunjung Mall yang risih dengan wanita itu.

Tapi tetap saja perempuan itu memperlihatkan goyangan sensualnya.

Baca juga: Viral Penumpang Kasih Bintang Satu ke Ojek Online karena Dipaksa Pakai Helm

Baca juga: Viral Emak-emak Piknik di Kuburan Sambil Putar Musik dan Berjoget, Warganet: Miris!

Baca juga: Viral Pegawai Puskesmas Ngamuk Tak Mau Layani Pasien yang Tak Bawa BPJS

Tak lama setelah ia memperlihatkan goyangan tak pantas, dua petugas keamanan langsung mengamankan wanita itu.

Wanita yang berpenampilan terbuka itu dianggap telah meresahkan pengunjung lain dengan goyangannya yang tak pantas.

Ia langsung ditarik dan diminta untuk tidak berjoget didepan para pengunjung Mall.

Video tersebut viral di sosial media dan dibagikan oleh akun gosip @lambe_turah.

"Seorang wanita lakukan aksi joget2 hingga mengganggu pengunjung IT center Manado, sulawesi utara" tulisnya dalam keterangan video tersebut.

Sontak video itu membuat netizen ramai memberikan beragam komentarnya atas video yang viral tersebut.

"Sepertinya lagi stress," kata netizen.

"Kenapa nggak diangkut mobil dinas sosial?," tulis netizen lagi.

"Anak yang baju merah gemetaran ketakutan," sahut netizen yang lain.

"Kok bisa2nya joget ga malu apah" timpal netizen lainnya.

"Untung petugasnya cepat mengamankan takutnya menganggu pengunjung mal" sahut netizen lagi

Baca juga: Viral Wanita Ini Mendadak Jijik saat Bertemu Calon Suami, Sebelumnya 3 Tahun Pacaran Online

Viral Ojol Dikasih Bintang Satu karena Dipaksa Pakai Helm

Viral di media sosial seorang driver ojek online yang mendapat hal yang kurang menyenangkan dari penumpangnya.

Awalnya driver ojek online itu berniat untuk menyuruh penumpangnya memakai helm.

Namun sayang niat baik driver ojol itu tidak disambut baik oleh penumpangnya.

Penumpang itu ternyata ogah memakai helm dari si driver ojek online.

Meski tak mau driver online ini tetap memasksa penumpangnya dengan alasan keselamatan.

Berniat membantu menegakkan aturan, driver ojek online (ojol) ini justru mendapatkan nilai rendah dari pelanggannya.

Ramai di media sosial X (Twitter) seorang pelanggan ojek online (ojol) memberikan bintang satu kepada driver, karena tidak mau memakai helm.

Terlihat dalam tangkapan layar yang diunggah, pelanggan merasa dipaksa memakai helm karena tidak mau menggunakannya.

Pelanggan tersebut tampaknya kesal lalu memberikan nilai bintang satu yang artinya paling rendah kepada sang driver.

Warganet pun dibuat kaget ketika membaca tangkapan layar yang dibagikan akun Instagram @bandung.banget

Dalam postingannya, pihak customer tidak hanya memberikan bintang 1, namun juga ulasan yang nyelekit di hati.

“Driverny maksa saya pake helm, pdhl saya uda nolak gamau pake,” tutur customer dalam ulasannya.

Hal tersebut membuat customer tersebut merasa kesal karena dibentak.

Ia juga mendeskripsikan bahwa dirinya masih remaja, tidak kenal dengan sang driver, kecewa dan takut ketika diminta pakai helm.

“Saya uda bilang saya gam au pake ah mas uda berkali-kali ngomong,” ucapnya.

Driver pun menyampaikan selain karena peduli akan keselamatan berkendara, juga jika terjadi hal-hal yang tidak diinginkan.

“Nanti kalo ditilang yang bayar siapa,” sahut driver dalam percakapan dalam ulasan tersebut.

Seolah merasa terzolimi, penumpang itu mengaku menangis karena dibentak oleh ojol tersebut.

"Dia ngoceh tapi saya nggak denger, sambil saya nangis," sambungnya. (*)

Dapatkan Berita Terupdate Tribunjambi.com di Google News