Mortir Meledak di Penampungan Barang Rongsok di Bangkalan Madura, Berawal dari Api saat Potong Besi

Terjadi ledakan mortir di penampungan barang rongsokan di Desa Banyuajuh, Kecamatan Kamal, Kabupaten Bangkalan, Madura, Jawa Timur, Jumat (29/12/2023)

Editor: Suci Rahayu PK
TRIBUNJATIM.COM/Ahmad Faisol
Insiden ledakan yang diduga dari tempat penampungan barang rongsokan, Jumat (29/12/2023). 

TRIBUNJAMBI.COM - Terjadi ledakan mortir di penampungan barang rongsokan di Desa Banyuajuh, Kecamatan Kamal, Kabupaten Bangkalan, Madura, Jawa Timur, Jumat (29/12/2023).

Akibatnya 1 orang meninggal dunia dan 5 orang mengalami luka-luka, selain itu 5 unit rumah juga rusak berat.

Ini seperti dikatakan Kapolres Bangkalan AKBP Febri Isman Jaya bersama Danlanal Batuporon, Letkol Laut (P) Imam Ibnu Hajar di Mapolres Bangkalan.

“Korban sebanyak 6 orang; 1 orang meninggal dunia, dan 5 orang korban lainnya menderita luka,” ungkap Febri.

Korban meninggal dunia yakni Gugus (55), warga Kampung Bedak Timur, Desa Banyuajuh, Kecamatan Kamal, dua korban luka berat Suryanto (46), warga Desa Banyuajuh dan Riska (17), warga Perum Cendana.

Sementara tiga korban luka ringan yakni, Ika (35), warga Kampung Baru, Desa/Kecamatan Kamal, Siti Hammah (46), warga Kampung Baru, Desa/Kecamatan Kamal, serta Ny Joni warga Kecamatan Kamal.

Baca juga: 5 Potret Kemesraan TikTokers Ira Nandha dengan Suami, 4 Tahun Diselingkuhi dengan Pramugari

Baca juga: Lolly Ngamuk Disebut Tantrum karena Sering Posting Kebucinan dengan Vadel Badjideh: Aku Punya Hak

“Diduga sejenis mortir, di tempat penampungan barang rongsokan. Di mana barang (mortir) itu dibeli dari seseorang. Ketika pekerja melakukan pemotongan besi, ternyata barang (mortir) itu ada di bagian bawah,” jelas Febri.

Dari kegiatan pemotongan besi itulah, lanjutnya, muncul percikan api dan asap yang membuat pekerja tersebut kaget, ketakutan, dan kabur setelah berupaya memadamkan dengan menyiram air.

“Begitu keluar asap pekerja kaget dan menyiram dengan air karena ketakutan lari sehingga barang (mortir) itu meledak,” papar Febri.

“Hasil identifikasi kami untuk sementara baru tiga (mortir), ledakan belum tentu tiga. Tetapi ada tiga sejenis mortir di situ,” terang Febri.

Ia menambahkan, hingga saat ini pihaknya masih melakukan serangkaian penyelidikan oleh Tim Gegana serta Puslabfor Polda Jatim termasuk personel Inafis Polres Bangkalan di lokasi kejadian perkara.

“(Jatuhnya) mortir sebagian ada di depan TKP, 1 di Pelabuhan Kamal, dan satu selongsong kami temukan di dekat TKP,” pungkas Febri.

Baca juga: Jadwal Acara SCTV Hari ini Sabtu 30 Desember 2023: Dia Yang Kau Pilih dan Di Antara Dua Cinta

Baca juga: Gubernur Jambi Minta Pengusaha Alihkan Angkutan Batu Bara ke Jalur Sungai Selama Tahapan Pemilu 2024

7 Orang Diamankan

Hasil penyelidikan di lokasi ledakan, polisi mengamankan 7 orang.

“Kami mengamankan sebanyak 7 orang, terdiri dari 4 orang penyelam, pembeli, dan pemotong (besi). Korban 6 orang dengan rincian satu orang meninggal dunia dan korban lainnya menderita luka-luka,” ungkap Febri Isman Jaya.

Halaman
12
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved