Nelayan Hilang Saat Pasang Belat, Anaknya Temukan Ketinting Tanpa Awak

TRIBUNJAMBI.COM, MUARASABAK - Seorang nelayan di daerah Teluk Perigi, Desa Sinar Kalimantan, Kecamatan Mendahara, Kabupaten Tanjab Timur, dikabarkan hilang saat memasang belat pada Minggu 17 Desember 2023 sekira pukul 22.00 Wib.

Hal tersebut di jelaskan Polsek Mendahara Ilir, AKP Rafisal, bahwa ia telah mendapatkan informasi terkait dengan adanya nelayan atas nama M. Yusuf warga Rt 02 Dusun Indah II, Desa Sungai Tawar, Kecamatan Mendahara sejak dari kemaren belum pulang.

Namun tadi pagi, warga telah menemukan barang bukti yaitu 1 unit ketinting tanpa awak, yang diduga milik korban.

"Ketinting tersebut sebagai alat bukti yang kuat, bahwa itu milik korban, dan hingga saat ini kami dan masyarakat masih melakukan pencarian terhadap korban," jelasnya.

Kapolsen sendiri mengungkapkan jika warga yang kehilangan keluarganya belum melapor ke Polsek. Namun pihak kepolisian menerima informasi tersebut sudah sampai ke Bhabinkamtibmas. Dan warga sejak pagi tengah sibuk melakukan pencarian.

"Jadi sekarang ini, anggota kami masih di TKP, dan kami belum bisa memberikan keterangan lebih lanjut, karena anggota belum bisa dihubungi terkendala dengan sinyal, dan kami belum tau titik terangnya seperti apa situasi di lapangan," pungkasnya.

Lanjutnya, menurut keterangan dari saksi Herman, bahwa kejadian tersebut berawal dari korban pergi dari rumahnya untuk memasang belat di daerah Teluk Perigi, Desa Sinar Kalimantan Kecamatan Mendahara Tanjab Timur.

Kemudian, saksi ini telah menemukan ketinting yang diduga milik Yusuf sudah berada di Kuala Sungai Sawah, Kelurahan Mendahara Ilir, Kecamatan Mendahara.

"Jadi, pada saat di temukan ketinting tersebut telah berisi air, dan saksi ini langsung mencari korban dengan menyusuri sungai," ucapnya.

Hingga berita ini ditayangkan, warga yang dibantu aparat keamanan masih melanjutkan pencarian terhadap korban. Namun korban belum juga ditemukan.

Polsek Mendahara menjelaskan pencarian masih terus dilakukan dengan melibatkan anggota kepolisian, TNI dan juga masyarakat setempat.

Pergi Malam Hingga Pagi Belum Pulang

Herman, anak korban mengaku bahwa korban pergi dari rumah sejak Minggu (17/12) malam sekira pukul 22.00 Wib. Beliau pergi, untuk memasang belat di perairan Teluk Perigi, Desa Sinar Kalimantan, Kecamatan Mendahara, Kabupaten Tanjab Timur. Namun hingga tadi pagi belum pulang.

"Dan kami menemukan ketinting milik bapak, dan sudah berada di perairan Kuala Sungai Sawah, Kelurahan Mendahara Ilir, Kecamatan Mendahara dan ketinting tersebut sudah berisi air," jelasnya, Senin (18/12).