Kunci dan Jawaban
Kunci Jawaban IPS Kelas 8 Halaman 138, Kegiatan Ekonomi di Lingkungan Tempat Tinggalku
Kunci Jawaban IPS kelas 8 Halaman 138 Kurikulum merdeka berdasarkan pengetahuan akan pengetahuan yang dipelajari sebelumnya.
Penulis: Heri Prihartono | Editor: Heri Prihartono
Pembelian makanan dan minuman di warung, pasar, atau supermarket.
Pembayaran jasa transportasi, seperti ojek, bus, atau angkot.
Pembayaran jasa pendidikan, seperti sekolah dan perguruan tinggi.
Pembayaran jasa kesehatan, seperti rumah sakit dan puskesmas.
Distribusi
Kegiatan distribusi adalah kegiatan menyalurkan barang atau jasa dari produsen ke konsumen. Di lingkungan tempat tinggalku, terdapat berbagai kegiatan distribusi, seperti:
Pedagang eceran: menjual barang-barang kebutuhan sehari-hari kepada konsumen.
Pedagang grosir: menjual barang-barang dalam jumlah besar kepada pedagang eceran.
Perusahaan angkutan: mengangkut barang atau jasa dari satu tempat ke tempat lain.
Perusahaan jasa pengiriman: mengirimkan barang atau dokumen dari satu tempat ke tempat lain.
2. Pertumbuhan penduduk Kota A
Pertumbuhan penduduk adalah perubahan jumlah penduduk dalam suatu wilayah dalam jangka waktu tertentu. Rumus pertumbuhan penduduk adalah sebagai berikut:
Pertumbuhan penduduk = (Jumlah kelahiran + Jumlah imigrasi) - (Jumlah kematian + Jumlah emigrasi)
Berdasarkan data yang diberikan, maka pertumbuhan penduduk Kota A di tahun ini adalah sebagai berikut:
Pertumbuhan penduduk = (560 + 68) - (330 + 147)
= 628 - 477
= 151
Jadi, pertumbuhan penduduk Kota A di tahun ini adalah sebesar 151 orang.
3. Bentuk-bentuk mobilitas sosial di lingkungan tempat tinggalku
Mobilitas sosial adalah perpindahan status sosial seseorang atau kelompok dari satu status sosial ke status sosial lainnya. Di lingkungan tempat tinggalku, terdapat berbagai bentuk mobilitas sosial yang terjadi, seperti:
Mobilitas vertikal: perpindahan status sosial dari tingkat yang lebih rendah ke tingkat yang lebih tinggi atau sebaliknya. Contoh: seorang petani yang menjadi pengusaha.
Mobilitas horizontal: perpindahan status sosial dari satu kelompok ke kelompok lain yang setingkat. Contoh: seorang guru pindah ke sekolah lain.
Mobilitas intragenerasi: mobilitas sosial yang terjadi dalam satu generasi. Contoh: seorang anak petani menjadi dokter.
Mobilitas antargenerasi: mobilitas sosial yang terjadi antargenerasi. Contoh: anak seorang buruh menjadi pengusaha.
4. Proses masuknya agama Islam ke Indonesia
Agama Islam masuk ke Indonesia pada abad ke-7 Masehi melalui jalur perdagangan. Para pedagang Arab yang datang ke Indonesia menyebarkan agama Islam kepada penduduk setempat. Selain itu, agama Islam juga masuk ke Indonesia melalui jalur pendidikan dan perkawinan.
Proses masuknya agama Islam ke Indonesia dapat dibagi menjadi beberapa fase, yaitu:
Fase awal (abad ke-7-13 Masehi): Islam mulai menyebar di Indonesia melalui jalur perdagangan. Para pedagang Arab yang datang ke Indonesia menyebarkan agama Islam kepada penduduk setempat.
Fase perkembangan (abad ke-13-16 Masehi): Islam semakin berkembang di Indonesia. Banyak kerajaan-kerajaan Islam yang berdiri di Indonesia, seperti Kerajaan Samudra Pasai, Kerajaan Malaka, dan Kerajaan Demak.
Fase konsolidasi (abad ke-16-19 Masehi): Islam semakin mengakar di Indonesia. Banyak lembaga pendidikan Islam yang berdiri di Indonesia, seperti pesantren dan madrasah.
5. Deskripsi Kerajaan Islam di Indonesia bagian barat
Salah satu kerajaan Islam yang berkembang di Indonesia bagian barat adalah Kerajaan Malaka. Kerajaan Malaka berdiri pada abad ke-14 Masehi oleh Parameswara, seorang raja dari Kerajaan Sriwijaya. Kerajaan Malaka menjadi pusat perdagangan dan penyebaran agama Islam di Asia Tenggara.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.