Musim Hujan Tiba, Ini Wilayah di Jambi yang Berpotensi Terjadi Bencana

TRIBUNJAMBI.COM, JAMBI - Stasiun Meteorologi Kelas I Sultan Thaha Jambi kembali meng-update perkembangan musim kemarau dan prakiraan Musim hujan di wilayah Provinsi Jambi.

Informasi ini berdasarkan analisa dinamika Atmosfer update dasarian III November 2023.

Kepala Stasiun Meteorologi Kelas I Sultan Thaha Jambi, Ibnu Sulistyono menyampaikan perkembangan awal musim hujan di wilayah ini secara umum diprakirakan telah berlangsung pada November 2023 kemarin.

Namun, sampai dasarian III November 2023 terdapat sebagian wilayah masih mengalami periode peralihan musim dari musim kemarau ke musim penghujan (pancaroba).

“Puncak musim hujan di Provinsi Jambi diprakirakan terjadi pada Desember 2023 dan Januari 2024,”

“Pada Desember 2023 – Februari 2024 secara umum curah hujan diprakirakan dalam kategori menengah hingga tinggi (151 – 400 mm/bulan),” ujar Ibnu pada Sabtu (9/12/2023).

Ibnu bilang hal itu berdasarkan Indeks ENSO menunjukkan kondisi ENSO (+1.98). Indeks IOD menunjukkan Nilai positif (+1.61).

Kondisi IOD positif diprediksi bertahan hingga akhir 2023 sedangkan El Nino moderat diprediksi terus bertahan hingga awal 2024.

Analisis Osilasi Madden Julian (MJO) menunjukkan aktif di fase 3, dan diprediksi terus aktif menuju fase 6 (Pasifik Barat, MJO berkaitan dengan aktivitas konveksi/potensi awan hujan di wilayah Indonesia).

Kelembapan udara dilapisan permukaan umumnya berkisar 60 persen - 73 persen. Kelembapan udara pada lapisan 850mb umumnya diprediksi berkisar antara 54 persen - 90 persen. Pada lapisan 700mb umumnya berkisar 39 persen - 93 persen

“Waspada potensi curah hujan tinggi di Sarolangun dan di sebagian Merangin serta sebagian Bungo,” katanya.

Untuk itu BMKG Jambi mengimbau warga untuk waspada potensi cuaca ekstrem berupa hujan yang dapat disertai kilat/petir dan angin kencang berdurasi singkat pada periode peralihan musim kemarau ke musim penghujan serta pada periode puncak musim hujan 2023/2024, terutama potensi waktu kejadian hujan pada siang atau sore dan dini hari.

“Berdasarkan prakiraan peluang curah hujan pada dasarian II dan dasarian III Desember 2023 terdapat peluang curah hujan lebih dari 100 mm/dasarian dengan besaran peluang 60 - 80 persen di wilayah Bungo, Merangin, dan Sarolangun,”

“Tingkatkan kewaspadaan terhadap dampak bencana yang dapat ditimbulkan seperti pohon tumbang, induksi sambaran petir, berkurangnya jarak pandang, genangan, banjir, tanah longsor dan kebakaran pemukiman,” pungkasnya.

Baca juga: Pj Bupati Sarolangun Ingatkan SKPD, Anggaran Jangan Dihabiskan untuk Perjalan Dinas dan Rapat

Baca juga: Download MP3 Nella Kharisma hingga Didi Kempot Terbaik, Download di YTMP3 atau MP3 Juice Gratis

Baca juga: Jasad 4 Anak di Jagakarsa Ditemukan 3 Hari Setelah Dibunuh Ayahnya, Sang Istri Dirawat Karena KDRT