Gunung Marapi Erupsi, Lubuk Sikaping Pasaman Diterjang Banjir Bandang
Selain bencana erupsi Gunung Marapi, Sumatera Barat (Sumbar) juga alami banjir bandang. Banjir bandang terjadi di Kecamatan Lubuk Sikaping, Kabupaten
TRIBUNJAMBI.COM - Selain bencana erupsi Gunung Marapi, Sumatera Barat (Sumbar) juga alami banjir bandang.
Banjir bandang terjadi di Kecamatan Lubuk Sikaping, Kabupaten Pasaman, pada Sabtu (2/12/2023).
Setidaknya 167 rumah dan 181 kepala keluarga terdampak banjir bandang di Nagari Durian Tinggi ini.
Ketinggian air pada banjir bandang itu kisaran 60-150 cm hingga merendam pemukiman dan badan jalan di wilayah ini.
Banjir bandang merupakan luapan dari Batang Panapa dan Batang Pagariang.
“Banjir tadi malam masuk ke rumah kami dan menggenangi halaman dan jalan di sekitar sini. Karena memang curah hujan yang tinggi,” kata Altas Maulana, salah seorang warga setempat kepada TribunPadang.com, Minggu (3/12/2023).
Baca juga: Dihadapan Milenial, Edi Purwanto Sebut Ganjar Solusi Permasalahan Indonesia
Baca juga: Direktur Napoli Meradang usai Kalah dari Inter Milan: Hari Libur untuk Wasit dan VAR
Ia menyampaikan, banjir terjadi akibat meluapnya Batang (sungai) Panapa pada Sabtu (2/12/2023) malam, yang dipicu hujan deras sejak Sabtu (2/12/2023) sore.
Air sungai mulai melupa sekitar pukul 20.30 WIB dan perlahan-lahan air naik ke badan jalan. Puncaknya sekitar pukul 21.30 WIB air meluap hingga ke jalan dan masuk ke dalam rumah warga.
Ia mengatakan baru saat ini banjir begitu besar melanda Panapa, Lubuk Sikaping. Hal itu diduga karena adanya potongan-potongan kayu yang menutupi aliran sungai di Jembatan Sungai Panapa.
"Potongan kayu begitu banyak. Kayu besar juga menutupi aliran air di bawah jembatan sehingga air meluap ke atas dan merendam rumah warga," ungkapnya.
Update banjir bandang pada Senin (4/12/2023), BPBD sedang melakukan pendataan warga terdampak banjir.
Ini seperti dikatakan Kalak BPBD Pasaman Alim Bazar dikutip dari TribunPadang.com.
“Pendataan masih terus berjalan dengan dibantu oleh Pemerintah Nagari. Karena sejak kemarin kita fokus untuk pembersihan material kayu yang dibawa arus sungai dan menumpuk di jembatan batang panapa. Itu kemarin sudah berhasil kita bersihkan,” ungkapnya di Lubuk Sikaping, Senin (4/12/2023).
Kemudian, ada sekitar 32 warga yang mengungsi ke tempat keluarganya yang tidak terdampak dan juga ada jalan terban sepanjang 50 meter di Jalan Inspeksi Batang Panapa.
Baca juga: Kode Redeem FF Free Fire Hari Ini Senin 5 Desember 2023, Banjir Skin Permanent!
Baca juga: BCL Yakin Tiko Aryawardhana Akan Jadi Ayah yang Baik untuk Noah: Dia Adalah Orang yang Tepat
“Saat ini pasokan air bersih warga juga terganggu karena rusaknya jaringan PDAM. Kemudian jembatan ada tiga unit yang dilaporkan rusak akibat kejadian ini,” ungkapnya.
Direktur Napoli Meradang usai Kalah dari Inter Milan: Hari Libur untuk Wasit dan VAR |
![]() |
---|
Padahal Diundang, Orang Tua Rizky Billar Pilih Tak Datang ke Acara Penting Lesti Kejora: Ada Urusan |
![]() |
---|
BCL Yakin Tiko Aryawardhana Akan Jadi Ayah yang Baik untuk Noah: Dia Adalah Orang yang Tepat |
![]() |
---|
Al Haris sebut 2025 Semua Persoalan Guru di Jambi Selesai |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.