Liga 2

Kapten PSMS Medan Dikeroyok di Markas Persiraja, Andry Mahyar: Memalukan Sepakbola Indonesia

Manajemen PSMS Medan berharap Komisi Disiplin PSSI memberi sanksi tak sebatas denda kepada Persiraja, yang telah gagal menjadi tuan rumah yang baik

Editor: Suang Sitanggang
KOLASE TRIBUNJAMBI
Pemain PSMS Medan Rachmad Hidayat saat menghadapi Persiraja, dan kondisi kepala benjol usai laga, diduga dihantam pengurus Persiraja 

Menurutnya, bila hanya diberikan sanksi denda saja, maka hal yang sama bakal terulang lagi.

"Persiraja harus mendapatkan hukuman tambahannya," tegasnya.

Rachmad Hidayat Kesal

Pertandingan Persiraja vs PSMS Medan, yang digelar di Stadion Harapan Bangsa, berakhir ricuh.

Kericuhan itu terjadi usai laga yang berakhir imbang 0-0.

Penonton dan kelompok supporter Persiraja melakukan aksi pelemparan menggunakan botol minuman ke arah pemain PSMS Medan yang masih di pinggir lapangan.

Sontak para pemain dan manajemen PSMS Medan berlari ke tengah lapangan menghindari lemparan tersebut.

Pemain PSMS Medan Rachmad Hidayat mendapat perlakuan tidak terpuji.

Aksi pemukulan dialami Rachmad Hidayat saat hendak meninggalkan lapangan yang situasinya sudah tidak kondusif.

Kapten PSMS Medan itu diduga dipukul oknum manajemen Persiraja Banda Aceh.

Pada foto yang diterima Tribunmedan, kening Rachmad Hidayat terlihat benjol.

"Eh polisinya diam aja," ucap Rachmad Hidayat dalam sebuah video.

Pelatih PSMS, Miftahudin, tak menampik pertandingan berlangsung keras.

Menurut dia, pemain PSMS Medan merasa tertekan dengan cara bermain lawan yang kurang sportif.

Kerasnya laga membuat Miftahudin ibaratkan seperti di medan perang.

Halaman
123
Sumber: Tribun Jambi
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved