Seorang Pria Tewas Tenggelam, Warga Curiga Temukan Motor dan Ponsel di Pinggir Sungai Batanghari
Arihadian Adhar (29) tewas tenggelam di Sungai Batanghari, Kelurahan Pasir Panjang, Kecamatan Danau Teluk, Jum'at (17/11/2023).
Penulis: Rifani Halim | Editor: Teguh Suprayitno
TRIBUNJAMBI.COM, JAMBI - Seorang laki-laki 29 tahun bernama Arihadian Adhar tewas tenggelam di Sungai Batanghari, Kelurahan Pasir Panjang, Kecamatan Danau Teluk (seberang) Kota Jambi setelah menghilang sejak Jum'at (17/11/2023) pagi.
Kapolsek Danau Teluk Iptu Chairul Usman menerangkan, kronologi awalnya saksi Satria Wahana Putra sedang duduk di pinggir sungai Taman Pasir Panjang untuk menunggu kegiatan latihan pacu perahu. Kemudian ada seorang pengunjung dan teman, sore hari Jum'at tanggal 17 November 2023 sekira pukul 15.20 WIB.
"Sekira pukul 19.00 WIB saksi Satria Wahana Putra hendak pergi bermain kemudian melihat orang ramai di taman pasir panjang. Dia mendekat untuk melihat yang ternyata warga menemukan satu unit motor yang terparkir Yamaha Mio Nopol BH 2390 EV beserta kunci dan helm berwarna hitam serta satu unit handphone merk Redmi yang berada di sekitaran taman Pasir Panjang," kata Kapolsek, Sabtu (18/11/2023).
Namun barang tersebut ditemukan pada tempat yang berbeda-beda, dicurigai dari pagi pemiliknya tidak kelihatan dan warga tidak mengetahui siapa pemilik motor tersebut atas kejadian tersebut.
Warga lalu melaporkan ke Polsek Danau Teluk guna penyelidikan, selanjutnya pada pukul 20.00 Wib Tim SAR gabungan melakukan proses pencarian di permukaan sungai dan menyusuri pinggir sungai di sekitar lokasi kejadian.
"Pada Sabtu tanggal 18 November 2023 sekira pukul 09.30 Wib korban ditemukan dalam keadaan meninggal dunia yang berjarak sekitar 100 meter dari lokasi kejadian," ungkapnya.
Selanjutnya mayat tersebut dibawa ke rumah korban dan pihak keluarga korban menolak untuk dilakukan Autopsi.
"Pihak keluarga menolak untuk dilakukan autopsi sehingga penyebab kematian korban belum dapat diketahui," jelasnya.
Berdasarkan informasi yang didapat dari para saksi bahwa korban dalam keadaan sakit dan pernah berobat ke dokter Kejiwaan.
Sebelumnya, Nadia istri ketua RT 04 kelurahan Pasir Panjang menerangkan, kronologi warga mengetahui ada orang hilang disekitar taman tepian Pasir Panjang. Awalnya anak-anak sedang bermain perahu di sekitar lokasi curiga melihat ada handphone dan kunci motor.
Karena kecurigaan anak-anak itu, salah satu anak melaporkan kepada orang dewasa disekitar lokasi dan melaporkan kejadian itu kepada Polsek Danau Teluk.
"Anak-anak ni nenggok HP samo kunci motor, sudah tu dikasih taunyo ke warga lain dan lapor ke Polsek. Sekitar jam 8 atau 9 pagi, hari Jum'at kemarin," kata Nadia saat diwawancarai Tribun, Sabtu (18/11/2023).
Dia menyebutkan, setelah polisi datang dan melihat ada barang-barang dan sepeda motor. Handphone korban yang berada di polisi ditelpon oleh pihak keluarga, ternyata korban telah menghilang sejak pukul 6:00 WIB Jum'at lalu.
Setelah mendapat kabar tersebut, orang tua korban dan keluarga berdatangan ke lokasi kejadian untuk ikut melakukan pencarian korban yang hilang. Diketahui korban pergi dari rumah untuk membeli sarapan pagi.
"Tulah baru tau kalo ado yang hilang, barulah warga polisi, Basarnas, Polairud dan TNI mencari korban. Ada yang pakai speedboat dan perahu tapi belum ada hasil sampai malam tadi," sebutnya.
Setelah melanjutkan pencarian hari ini, sekiranya 9:00 WIB warga yang melakukan penyelaman dengan peralatan tradisional dan perahu berhasil menemukan korban dalam kondisi tak bernyawa.
Cerita Pilu Anggun Sebelum Bawa Kabur Uang 10 Miliar Milik Bank Jateng |
![]() |
---|
Gelap Mata, Suami Cekik hingga Tusuk Leher Istri saat Cekcok di Musi Rawas |
![]() |
---|
Pedofil Cabuli Anak yang Hendak Mengaji di Jambi, Korban Lapor Ustazah Dengan Tangisan |
![]() |
---|
3 Fakta Drama Confidence Queen, Drama Park Min-Young Jadi Penipu Jenius |
![]() |
---|
Sinopsis My Youth Episode 1, Saat Masa Lalu Mengetuk Pintu |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.