Update Kasus Buronan Kader PDIP Harun Masiku, KPK Klaim Sempat Datangi Persembunyian di Luar Negeri

Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) memberikan perkembangan terkait pengusutan yang melibatkan kader PDI Perjuangan Harun Masiku.

Editor: Darwin Sijabat
Istimewa
Harun Masiku hingga kini masih buronan. 

TRIBUNJAMBI.COM - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) memberikan perkembangan terkait pengusutan yang melibatkan kader PDI Perjuangan Harun Masiku.

Pekermbangan terkait kasus suap tersebut disampaikan Ketua KPK Firli Bahuri.

Seperti diketahui bahwa Calon Anggota Legislatif (Caleg) itu terlibat kasus suap dan hingga kini menjadi buronan,

KPK mengaku bahwa pihaknya sudah memiliki informasi yang cukup kuat terkait keberadaan Harun Masiku.

Bahkan Firli Bahuri juga telah menandatangani surat perintah dan penangkapan terhadap kader PDI Perjuangan itu.

Informasi tersebut kemudian ditindaklanjuti di mana Plt Deputi Penindakan KPK, Brigjen Asep Guntur Rahayu.

Brigjen Asep berangkat ke negara tetangga, lokasi diduga Harun Masiku berada.

Baca juga: Fahri Hamzah Janjikan Beri Hadiah Bagi yang Bisa Tangkap Harun Masiku

Baca juga: Gempa Terkini Selasa 14 November 2023 Getarkan Tanimbar Bermagnitudo 5,4: Tak Berpotensi Tsunami

Baca juga: PDIP Akhirnya Pecat Bobby Nasution, Terbukti Langgar Kode Etik dan Disiplin Partai

Namun, upaya tersebut berujung nihil.

Harun Masiku masih saja licin hingga lolos dari ringkusan KPK.

"HM kita masih terus melakukan pencarian. Beberapa waktu yang lalu Plt Deputi Penindakan menyampaikan berangkat ke negara tetangga. Tapi lagi-lagi belum berhasil melakukan penangkapan, walaupun informasi sudah cukup kuat," kata Firli di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta Selatan, Selasa (14/11/2023).

Nama Harun Masiku yang masih buron jadi trending di Twitter.
Nama Harun Masiku yang masih buron jadi trending di Twitter. (Twitter)

Sebagai informasi Harun Masiku berstatus buron sejak Januari 2020.

Ia harus berhadapan dengan hukum usai diduga menyuap mantan Komisioner KPU Wahyu Setiawan untuk bisa ditetapkan sebagai pengganti Nazarudin Kiemas yang lolos ke DPR namun meninggal dunia.

Harun diduga menyiapkan uang sekitar Rp 850 juta untuk pelicin agar bisa melenggang ke Senayan.

Sejumlah pihak lain pun diduga terlibat dalam perkara Harun Masiku.

Baca juga: Daftar Nama Timnas Anies-Muhaimin di Pilpres 2024: Eks Kabasarnas Jadi Kapten

Baca juga: Update Dugaan Pemerasan Syahrul Yasin Limpo: Firli Bahuri 3 Kali Mangkir Pemeriksaan Polda Metro

Kini 3 tahun berlalu Harun Masiku masih tetap tak menunjukan batang hidungnya.

Namun, Firli Bahuri menyatakan KPK hingga kini tak pernah berhenti mencari buron kasus korupsi tersebut.

Simak berita terbaru Tribunjambi.com di Google News

Baca juga: Bawaslu Tanjab Timur Gelar Rakor Penyelesaian Sengketa dan Tahapan Pemilu 2024

Baca juga: 30 Kode Redeem Mobile Legends ML Selasa 14 November 2023, Banjir Diamond Gratis

Baca juga: Kunci Jawaban IPAS Kelas 4 Halaman 92, Peta Konsep Gaya

Baca juga: Kapolda Jambi Terima Kunjungan Kepala Bulog, Bahas Pengawasan Harga Sembako

Artikel ini diolah dari Tribunnews.com

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved