Wawancara Tokoh

Kisah Syarif Fasha Dua Periode Membangun Kota Jambi

Siapa yang tidak kenal Syarif Fasha. Ia adalah Wali Kota Jambi dua periode. Menjabat sebagai Wali Kota Jambi dari 2013-2023 menggantikan dr Bambang P

Tribunjambi.com
Sabtu (11/11/2023) siang, Syarif Fasha berkunjung ke redaksi Tribun Jambi. 

Saat itu di Danau Sipin penuh enceng gondok, kerambah dan juga kondisinya sudah dangkal. Karena banyak sekali makana (pelet.red) ikan yang mengendap sehingga terjadi pendangkalan. Di satu sisi sisa makanan inikan ini menjadi pupuk untuk enceng gondok.

Setelah dibersihkan mulai kami buat desain untuk membuat joging trek dan kelengkapan danau Sipin menjadi tempat wisata.

Setelah itu danau Sipin mulai kami dalam kan dan kami lakukan pergantian air, dahulu airnya warnanya hijau dan tidak sehat. Sekarang kondisinya sudah membaik dan tidak berbahaya bahkan bisa bisa dipakai untuk berenang. Kalau dahulu bisa gatal-gatal berenang di sana.

Kami sediakan juga slot dan izin untuk masyakat membuka cafe, dan membebaskan masyarakat untuk mengelola perahu ketek dan kami juga menyediakan spot untuk UMKM.

Tidak hanya itu, Kami juga membuat event-event agar ada geliat di tempat ini.

Dua periode memimpin Kota Jambi pengalaman apa yang tidak terlupakan.?

Selama 10 tahun, hampir dilalui dalam keadaan suka semua. Tim saya luar biasa dan kompak semua.

Memang ada kenangan yang tidak terlupakan, waktu itu saat saya kehilangan anak saya.

Saya sempat down dan kepikiran mau mundur jadi wali kota tapi saya bisa bangkit lagi.

Bahkan capaian kami selama 5 tahun sudah tercapai dalam 3 tahun (2022) maka dua tahun sisanya jadi bonus pembagunan.

Kayaknya ada cerita menarik ni di Jambi Kota Sebrang, pembagunan kan luar biasa ya?

Sebrang ini unik ya, pilkada pertama saya kalah di sebrang dan saya punya niat untuk membagun sebrang pertama kali.

Menariknya diperiode ke dua saya malah memang di Sebrang.tanpa kampanye. Padahal rival saya orang sana.

Peran keluarga kan juga penting ya, bagaimana membagi waktu untuk keluarga?

Sulit membagi waktu untuk keluarga, itu salah satu kelemahan kami, memang ada pilihan antara karir dan keluarga.

Halaman
123
Sumber: Tribun Jambi
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved