Sekda akan Sanksi OPD yang Tak Hadiri Paripurna DPRD Muaro Jambi

TRIBUNJAMBI.COM, SENGETI -- Paripurna DPRD Kabupaten Muaro Jambi yang membahas tentang dua rencana peraturan daerah (Ranperda), Selasa (7/11) sore sepi.

Pantauan Tribunjambi.com di lapangan, hanya beberapa OPD yang hadir. Bahkan OPD yang hadir hanya diwakili sekretaris, Kabid bahkan hanya diwakili oleh staf saja.

Sementara kepala dinas yang hadir hanya Ridwan Kadis Koperindag, Yultasmi Kadis PUPR, P Lubis Kadis Perikanan, Ardanus Kadis Ketahanan Pangan. Sukisno staf ahli. Sementara Camat tidak satupun terpantau disana. Jika dihitung, semua ASN yang hadir hanya 13 orang.

Kehadiran OPD dalam paripurna ini tak lebih banyak dari kehadiran dari anggota dewan. Dari 35 anggota dewan, yang terlihat hadir hanya 18 orang. 

Menanggapi hal itu, Sekda Kabupaten Muaro Jambi Budhi Hartono ketika dikonfirmasi menyebut jika dirinya sangat kecewa dengan OPD yang tidak hadir dalam Paripurna ini.

Sebagai Sekda Kabupaten Muaro Jambi mengaku akan menindak tegas terhadap seluruh opd yang tidak hadir dalam pelaksanaan ini.

"Akan kita tindak tegas. Kita berikan sanksi," kata sekda.

Jika seandainya kepala UPTD berhalangan untuk hadir maka seharusnya diwakilkan kepada bawahannya baik itu sekretaris kabid maupun staf di kantor tersebut.

"Ya minimal staf lah yang gantikan. Ini tidak ada," katanya. 

Ketika ditanya apakah para OPD ini datang untuk menghadiri sidang di kala Pj Bupati hadir saja, sementara jika sekda yang hadir mereka enggan hadir? Mantan kepala inspektorat kabupaten Muaro Jambi ini hanya tersenyum dan tertawa kecil saja.

"Hehe," ucapnya sambil keluar dari gedung DPRD Kabupaten Muaro Jambi.