Pengamat Beberkan Untung Ruginya Jika Prabowo Subianto Gandeng Gibran Jadi Cawapres

"Apalagi jika nama Khofifah didukung penuh oleh Partai Demokrat dan Partai Golkar yang kian mencoba realistis untuk tidak mengajukan Airlangga," imbuhnya.

"Jika itu dilakukan, Prabowo bisa lepas dari jebakan permainan politik dan tampil lebih kompetitif saat bertarung melawan Ganjar-Mahfud dan Anies-Muhaimin," pungkasnya.

Direktur Eksekutif Trias Politika Strategis, Agung Baskoro menilai Jawa Tengah bakal jadi medan tempur Ganjar-Mahfud dan Prabowo-Gibran.

Menurut Agung, selama ini Jawa Tengah merupakan basis utama pendukung Ganjar dan PDIP.

"Secara eksternal, dengan bersama Gibran, otomatis, Jawa Tengah yang selama ini menjadi basis utama Ganjar akan mendapat lawan sepadan dari Gibran," katanya.

Terlebih, kata dia, selama ini suara Prabowo dan Ganjar dalam beberapa hasil survei terpaut jauh.

"Paket Prabowo-Gibran di Jateng dapat semakin meminimalkan selisih dengan Ganjar yang selama ini terpaut terlalu jauh," ujar Agung.

Agung Baskoro pun mengatakan, Gibran dilirik menjadi cawapres Prabowo karena faktornya sebagai anak Presiden Jokowi.

"Secara internal dipilihnya Gibran ini tak lepas dari identitas dirinya sebagai anak presiden," tutur Agung.

Agung menyebut dukungan Presiden Jokowi akan tunggal ke Prabowo bila Gibran akan dipinang menjadi cawapres.

"Dengan bersama Gibran, maka Koalisi Indonesia Maju (KIM) memastikan sepenuhnya dukungan istana tunggal ke Prabowo," ujar Agung.

Artikel ini telah tayang di WartaKotalive.com dengan judul Prabowo Harus Berpikir Ulang Pinang Gibran, Ini Untung Ruginya versi Pengamat Politik, 

Simak berita terbaru Tribunjambi.com di Google News

Baca juga: Polisi Panggil 5 Saksi Kasus Meninggalnya Wanita Muda Tanpa Busana di Batanghari

Baca juga: Romi Haryanto Resmi Buka Festival Reog Ponorogo di Acara HUT ke-24 Tanjabtim

Baca juga: Profil Gibran Rakabuming Raka, Wali Kota Solo Diusung Golkar Jadi Cawapres Prabowo Subianto