Korban Tewas Perang Israel Vs Palestina Capai 1.113 Orang di Kedua Belah Pihak, Situasi Terkini?
Jumlah korban tewas akibat perang antara Palestina dan Israel mencapai 1.113 orang dari kedua belah pihak.
TRIBUNJAMBI.COM - Jumlah korban tewas akibat perang antara Palestina dan Israel mencapai 1.113 orang dari kedua belah pihak.
Bagaimana situasi terkini perang kedua negara tersebut pada Senin (9/10/2023)?.
Sebelumnya kelompok militan Hamas melepaskan rentetan rudal dari Jalur Gaza ke Israel pada Sabtu (7/10/2023) pagi.
Akbat perang tersebut, jumlah korban tewas di kedua belah pihak yang bertikai mencapai 1.113 orang.
Adanya penambahan korban tersebut disampaikan Juru bicara Pasukan Pertahanan Israel, Mayor Ben Wahlhaus mengatakan kepada CNN pada Minggu (8/10/2023).
Dia menyebutkan bahwa jumlah korban tewas di Tel Aviv pasca serangan mendadak pejuang Hamas meningkat menjadi lebih dari 700 orang.
Pemerintah juga melaporkan 44 tentara Israel tewas selama serangan Hamas, dilansir The Guardian.
Baca juga: Detik-detik Penyelamatan Kiper Rami Hamada Bikin Skor Timnas Indonesia vs Palestina Skor 0-0
Baca juga: Viral Foto Ketua KPK dan Eks Menteri Pertanian Bertemu, Eks Atlet Badminton: Itu Ramai-ramai, 2022
Baca juga: Eks Menteri Pertanian Bertemu Presiden Jokowi, Syahrul Yasin Limpo Minta Maaf dan Pamit: Terimakasih
Tim penyelamat menemukan lebih dari 260 mayat di lokasi festival musik Supernova.
Konser musik itu digelar di gurun pasir perbatasan Israel dengan Gaza.
Pertunjukan musik itu menjadi satu di antara target darat kelompok Hamas selama serangan yang belum pernah terjadi sebelumnya.
Sementara, laporan BBC mengabarkan dari pihak Palestina 413 orang tewas setelah Israel meluncurkan serangan balasan di Gaza.
Rumah sakit di Gaza kebanjiran pasien setelah Israel memulai serangan balasannya.
"36 jam setelah peperangan terbaru dimulai, roket masih ditembakkan dari Gaza ke Israel selatan," kata wartawan BBC Alice Cuddy.
Menurut pejabat kesehatan Palestina, enam warga Palestina ditembak dan dibunuh oleh tembakan Israel dalam insiden terpisah di Tepi Barat yang diduduki pada hari Minggu (8/10/2023).
Baca juga: Jalur Gaza Dianggap Lebih Aman, Warga Ukraina Pilih Mengungsi ke Palestina
Direktur Rumah Sakit Pemerintah Jericho mengonfirmasi hal ini dalam wawancara telepon dengan CNN.
Nasib Sahroni hingga Uya Kuya, Kini Didorong Sidang Kode Etik |
![]() |
---|
Jawab 17+8 Tuntutan Rakyat, Tunjangan DPR RI Sepakat Dihapus |
![]() |
---|
Cara Mudah Dapat Akun FF Free Fire Secara Legal dan Valid, Hati-hati Banyak Penipuan di Sosial Media |
![]() |
---|
UNJA dan BPDP Jalin Kerja Sama Strategis Cetak SDM Unggul untuk Hilirisasi Sawit |
![]() |
---|
Geger Soto Berbahan Daging Manusia di Wonosobo sampai Viral, Fakta atau Hoaks Dibongkar Diskominfo |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.