Bawa Senjata Tajam, Geng Motor di Prabumulih Kejar dan Rusak Motor Warga

TRIBUNJAMBI.COM - Geng motor di kota Prabumulih, Sumsel saat ini bukan hanya konvoi di jalan dan tawuran sesama geng motor.

Tapi kini mereka konvoi dengan membawa senjata tanjam dan mengejar dan menyerang warga di jalan.

Kejadian tersebut terjadi di kawasan Jalan Cendrawasih Kelurahan Tugu Kecil Kecamatan Prabumulih Timur Kota Prabumulih pada Minggu (1/10/2023) pukul 02.57 WIB dini hari.

Saat itu kawanan geng motor tersebut seakan hendak menyerang para pemuda yang sedang asik nongkrong.

Melihat itu, para pemuda yang asik nongkrong langsung kabur dan para pelaku melempar menggunakan batu dan mengejar menggunakan senjata tajam.

Tidak hanya itu, para pelaku kemudian merusak k

Baca juga: Sedang Patroli, Polisi Dibacok Geng Motor di Indramayu, Pelaku Masih Pelajar SMP dan SMA

Baca juga: Geng Motor yang Setrum dan Bacok Korbannya di Karawang Ditangkap Polisi

endaraan milik warga menggunakan senjata tajam jenis samurai dan kabur setelah para pemuda tersebut balik mengejar.

Aksi beringas kawanan geng motor itu sendiri tertangkap kamera CCTV di rumah warga di kawasan Jalan Cendrawasih Tugu Kecik Prabumulih.

Dilaporkan, tidak ada korban atas kejadian tersebut namun kendaraan milik warga mengalami kerusakan.

Kapolres Prabumulih AKBP Witdiardi SIK MH dan Kasat Reskrim Iptu Mas Suprayitno STrk melalui Kapolsek Prabumulih Timur, AKP Herry Sulistiyo SH tak menampik adanya kejadian tersebut.

Kapolsek mengungkapkan pihaknya di malam Minggu melakukan patroli dan standby mengantisipasi balap liar dan adanya gang motor namun para pelaku justru melakukan dini hari.

"Kami standby semalam melakukan patroli dan siaga, mereka itu kami bubarkan saat di simpang patung kuda sekitar pukul 01.57 diduga hendak balap liar, tapi ternyata malah hendak tawuran," ungkap Kapolsek.

Pria yang telah beberapa kali menjadi Kapolsek di Polres OKU Selatan ini mengatakan pihaknya saat ini masih menyelidiki dan memburu siapa saja yang terlibat dalam aksi tesebut.

"Anggota kami sedang melakukan lidik siapa saja yang terlibat di situ," tegasnya.

Herry Sulistiyo mengimbau kepada para anak muda untuk tidak mudah mengikuti kegiatan yang tidak bermanfaat dan meminta kepada para orang tua agar sama-sama menjaga anak dari perbuatan menyimpang.