Pasar Leuwiliang Kebakaran

Kebakaran Pasar Leuwiliang Bogor Sebabkan 1.615 Lapak Pedagang Hangus Terbakar

Peristiwa kebakaran di Pasar Leuwiliang pada Rabu (27/9/2023) malam menyebabkan setidaknya 1615 lapak pedagang terbakar.

Editor: Darwin Sijabat
Tribun Bogor/ Kolase Tribun Jambi
Peristiwa kebakaran di Pasar Leuwiliang pada Rabu (27/9/2023) malam menyebabkan setidaknya 1615 lapak pedagang terbakar. 

Pasalnya, meski api masih berkobar membakar kios-kios namun aktivitas perdagangan masih terjadi.

Baca juga: 15 Jam Kebakaran di Pasar Leuwiliang Bogor Belum Padam, Pedagang Rugi Ratusan Juta

Pengunjung Pasar Leuwiliang pun tetap berdatangan untuk membeli kebutuhannya.

Salah satu pedagang di Pasar Leuwiliang, Siti Rohatun mengaku tak merasa takut dengan adanya kebakaran tersebut.

Sebab dia merasa lokasi tidak begitu dekat dengan titik api.

"Kalau saya emang tiap hari di sini. Engga takut kan ini di depan," ujarnya kepada TribunnewsBogor.com, Kamis (28/9/2023).

Alasannya tetap berjualan dengan kondisi yang seperti itu untuk memenuhi kebutuhan sehari-harinya.

Selain itu, ia juga terpaksa berjualan agar tidak mengalami kerugian.

"Kalau tempe kan udah jadi, gimana atuh kalau engga dijual, harus dijual sekaeang juga kan," katanya.

Sementara itu, aparat kepolisian pun memasang pembatas agar pengunjung pasar tidak mendekati sumber api.

Selain berbahaya, hal itu juga dilakukan agar proses pemadaman berjalan lancar.

Petugas Damkar Kesulitan Dapat Air

Petugas pemadaman kebakaran terus berjibaku memadamkan api di Pasar Leuwiliang, Kabupaten Bogor.

Baca juga: Polisi Cari Pembuang Mayat Bayi di Dekat Jembatan Aurduri I Kota Jambi

Pasalnya, sudah lebih dari 15 jam api masih membakar pasar tradisional itu sejak Rabu (27/9/2023) malam.

12 unit pemadam kebakaran pun dikerahkan ke lokasi untuk memadamkan api.

"Sudah 80 persen (pemadaman), tinggal penanganan di blok B," ujar Asan, Kasi Kedaruratan dan Penyelamatan pada Damkar Kabupaten Bogor, Kamis (28/9/2023).

Halaman
123
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved