Wulan Guritno Tak Sangka Promosikan Judi Online, Dikira Game Online

TRIBUNJAMBI.COM - Wulan Guritno tak menyangka konten yang dipromosikannya pada tahun 2020 adalah judi online.

Pemeran series Open BO itu mengira konten yang dipromosikannya adalah game online.

Ia tak curiga lantaran banyak artis ternama yang juga mempromosikan.

Hal itu disampaikan oleh manajer Wulan Guritno, Bicie Lee.

Menurutnya, dalam kasus dugaan promosi judi online, Wulan Guritno adalah korban.

"Mbak Wulan merupakan korban karena dia mendapat informasi bahwa itu adalah game online yang dipromosikan oleh banyak sekali artis-artis besar lainnya," jelasnya, dilansir dari dari detikHot, Kamis (14/09/2023).

Baca juga: Wulan Guritno Syok Kena Kasus Promosi Judi Online, Konten 2022 Diungkit

Baca juga: Geni Faruk Akui Tak Ada Waktu untuk Bertemu Fuji Saat Masih Pacaran dengan Thariq Halilintar

Baca juga: Tabiat Oklin Fia Dibongkar Sosok ini, Foto Terbuka Berambut Panjang Bikin Heboh

Bicie Liee mengatakan kalau Wulan sempat kaget dan merasa dipojokan atas masalah tersebut.

Pasalnya, konten endrose tersebut sudah lama yakni tahun 2020.

Namun setelah tiga tahun baru menjadi masalah bahkan sampai ke tindak pidana.

"Mbak Wulan juga kaget dan merasa dipojokkan dengan pemberitaan saat ini karena konten tersebut sudah lama itu, dibuat tahun 2020," katanya dilansir dari detikHot.

"Kok sekarang mencuat kembali?" tanya Bucie Lee.

Wulan Guritno sempat ingin dijadikan duta anti judi online

Menkominfo Budi Arie Setiadi dikritik netizen imbas mengusulkan Wulan Guritno menjadi duta anti judi online.

Masyarakat kebanyakan heran dengan sistem pemerintah saat ini.

Hal ini lantaran setiap kesalahan yang terjadi selalu akan diangkat menjadi duta atas kesalahan tersebut.