Kakek Bacok Anak dan Cucu

Kakek Bacok Anak dan Cucu di Kaimana: Korban Dijahit 60 dan 15 Jahitan, Bayi Alami Patah Tulang

Korban kakek bacok anak dan cucu di Kaimana, Papua Barat mendapatkan perawatan dengan 60 jahitan dan 15 jahitan.

Editor: Darwin Sijabat
Tribunnews.com
Ilustrasi pembacokan. Korban kakek bacok anak dan cucu di Kaimana, Papua Barat mendapatkan perawatan dengan 60 jahitan dan 15 jahitan. 

TRIBUNJAMBI.COM - Korban kakek bacok anak dan cucu di Kaimana, Papua Barat mendapatkan perawatan dengan 60 jahitan dan 15 jahitan.

Peristiwa sadis itu terjadi di rumah korban pada Senin (11/9/2023).

Bahkan akibat kekejaman pria paruh baya itu membuat sang cucu patah tulang.

Saat ini kedua korban mendapatkan perawatan di IGD RSUD Kaimana.  

DR (34) salah satu korban pembacokan oleh ayahnya sendiri mengalami luka sayatan di beberapa bagian tubuh.

Luka bacok itu di bagian perut bagian kanan, tulang belakang, bahu, kepala, dan punggung.

Dokter IGD RSUD Kaimana Billy Sitanggang mengatakan, akibat luka itu, korban mendapat kurang lebih 60 jahitan medis.

Baca juga: Kakek di Kaimana Tega Bacok Anak dan Cucu Sendiri, Korban Bayi 6 Bulan

Baca juga: KPU Usul Majukan Pendaftaran Capres dan Cawapres, Politisi Demokrat: Sangat Bijak

Baca juga: PBB Usulkan Yusril Ihza Mahendra Jadi Bacawapres Prabowo Subianto di Pilpres 2024

"Kurang lebih 60 jahitan, karena alami enam luka sayatan pada bagian tubuh," ungkap Billy dilansir dari TribunPapuaBarat.Com di IGD RSUD Kaimana, Senin (11/9/2023).

Selain itu, kata Billy, DR (34) juga akan melakukan rontgen.

Hal itu bertujuan untuk mengetahui keadaan paru-paru korban.

Meski demikian, dokter mengatakan bahwa kondisi ayah dan anak itu saat ini dalam keadaan baik.

Namun dokter menegaskan bahwa sang bayi yang berumur 6 bulan tersebut harus dirawat.

"Kalau untuk anak korban CR, kami harus rawat. Sebab, masih berusia enam bulan,” ujarnya.

Sebab pihaknya harus memastikan kondisi hemoglobinnya, akibat bacokan tersebut.

Lebih lanjut Billy mengatakan, CR mengalami luka bacok di kaki bagian kiri.

Baca juga: Sadis Anak Bacok Ayah di Sukabumi, Gegara Diberitahu untuk Bekerja

Baca juga: Kesaksian 2 Pejabat Indonesia Saat Detik-detik Gempa Bermagnitudo 6,9 Guncang Maroko

Tak hanya itu, CR juga mengalami patah tulang kaki kiri.

“Untuk CR, 15 jahitan medis,” tandasnya.

Sebelumnya diberitakan, seorang pria paruh baya di Kaimana, Papua Barat tega membacok anak dan cucunya, Senin (11/9/2023).

Pelaku melakukan aksi keji itu di rumah korban pada pagi hari.

Dilansir dari TribunPapuabarat.com di tempat kejadian perkara (TKP), warga awalnya tidak mengetahui adannya perisitiwa sadis tersebut.

Kejadian dikatahui kata warga sekitar saat korban dan anaknya yang merupakan korban pembacokan keluar rumah.

Saat keluar rumah tersebut, korban tampak sudah berlumuran darah.

"Dia keluar rumah sudah bersimbah darah, anak korban juga dibacok. Ada luka di tubuhnya," ungkap dilansir dari TribunPapuabarat.com di lokasi kejadian.

Warga sekitar pun langsung menyelamatkan korban dan anak dan melarikan ke rumah sakit.

Sementara pelaku saat ini sudah diamankan pihak kepolisian.

"Sementara pelaku, sudah dibawa ke Polsek Kaimana," ungkap warga.

Peristiwa sadis itu dibenarakan Kapolres Kaimana AKBP Gadug Kurniawan.

Baca juga: Update Gempa di Maroko: Jumlah Korban Bertambah Jadi 2.122 Meninggal dan 2.421 Terluka

"Ia benar informasi ada pembacokan. Saya sudah perintahkan anggota untuk mengecek ke TKP," ujarnya.

Korban Seorang Bayi 6 Bulan

Dalam peristiwa tersebut, seorang bayi berusia enam bulan menjadi korban pembacokan kakeknya.

Kini korban sedang menjalani perawatan intensif di Instalasi Gawat Darurat (IGD) Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kaimana.

Dokter pada IGD RSUD Kaimana Billy Sitanggang mengatakan, korban mengalami luka bacok di kaki bagian kiri.

"Korban yang satunya berusia enam bulan, mendapat 15 jahitan di kaki bagian kiri. Korban juga alami patah tulang akibat pembacokan tersebut," ungkap Billy kepada TribunPapuaBarat.Com, di IGD RSUD Kaimana, Senin (11/9/2023).

Simak berita terbaru Tribunjambi.com di Google News

Baca juga: AC Milan Krisis Pilihan di Starting XI Mereka untuk Menghadapi Inter Milan

Baca juga: Kunci Jawaban PPKN Kelas 9 Halaman 92 Tentang Harmoni dan Solidaritas Global, Kurikulum Merdeka

Baca juga: DPRD Tebo Gelar RDP Bahas Penangkapan Warga yang Diduga Garap Lahan Kawasan PT ABT

Baca juga: Kakek di Kaimana Tega Bacok Anak dan Cucu Sendiri, Korban Bayi 6 Bulan

Artikel ini diolah dari Tribunpapuabarat.com

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved