Pilpres 2024

Catat Tanggalnya, BEM UI Undang Ganjar Pranowo, Prabowo Subianto dan Anies Baswedan akan Adu Gagasan

Tiga Bakal Calon Presiden yakni Ganjar Pranowo, Prabowo Subianto hingga Anies Baswedan diundang BEM UI untuk adu gagasan jelang Pilpres 2024.

Penulis: Darwin Sijabat | Editor: Darwin Sijabat
Ist/ Kolase Tribun Jambi
Tiga Bakal Calon Presiden yakni Ganjar Pranowo, Prabowo Subianto hingga Anies Baswedan diundang BEM UI untuk adu gagasan jelang Pilpres 2024. 

TRIBUNJAMBI.COM - Tiga Bakal Calon Presiden yakni Ganjar Pranowo, Prabowo Subianto hingga Anies Baswedan diundang BEM UI untuk adu gagasan.

Sebagaimana diketahui bahwa ketiga tokoh tersebut digadang-gadang akan maju di Pilpres 2024 mendatang.

Untuk melihat gagasan ketiga capres tersebut, Badan Eksekutif Mahasiswa Universitas Indonesia (BEM UI) mengundangnya.

BEM UI mengundang mereka untuk beradu gagasan pada 14 September 2023 mendatang.

Ketua BEM UI Melki Sedek Huang mengatakan ketiganya sudah menyatakan siap memenuhi undangan tersebut.

"Untuk itu, kami akan melangsungkan program adu gagasan tiap bacapres ini pada 14 September 2023 nanti," kata Melki dalam keterangannya, Rabu (23/8/2023).

Melki menegaskan bakal capres harus diuji akal dan pemikirannya dan gagasannya untuk bangsa.

"Bagi kami, mahasiswa UI, calon pemimpin bangsa haruslah mereka yang teruji akal pikiran dan juga gagasan-gagasannya untuk bangsa," ujarnya.

Baca juga: Hasil Survei Litbang Kompas Soal Elektabilitas Capres: Ganjar Naik, Lalu Prabowo dan Anies?

Baca juga: Budiman Sudjatmiko Ibaratkan PDIP Sebagai Pasangan Hidup, Pilih Jomblo Dulu Bila Dipecat

Baca juga: Polisi Ungkap Senior di Kampus UI Berniat Habisi Nyawa Junior: Pelaku Kembali ke Motor Ambil Sajam

Dia menjelaskan nantinya mahasiswa akan menguliti dan menguji pikiran dari masing-masing kandidat.

"Kami mengundang seluruh anak-anak muda, mahasiswa, dan berbagai elemen masyarakat lainnya untuk datang dan melihat ide-ide besar tiap calon pemimpin kita untuk masa depan bangsa," ucap Melki.

Melki memastikan pihaknya akan segera mengirimkan undangan resmi kepada tiga bakal capres tersebut.

"Kami akan tunggu respon lanjutan dan keberanian dari tiap kalian untuk beradu gagasan di depan kami semua," imbuhnya.

PB HMI Undang 3 Capres Adu Gagasan

Sebelumnya ketiga capres tersebut juga ditantang untuk adu gagasan jelang Pilpres 2024 mendatang.

Tantangan tersebut datang dari Pengurus Besar Himpunan Mahasiswa Islam (HMI).

Gagasan tiga Bacapres di Pilpres 2024, Prabowo Subianto, Ganjar Pranowo dan Anies Baswedan akan diadu.

Dengan adu gagasan itu diharapkan publik akan memberikan penilaian kepada masing-masing kandidar.

Baca juga: PSI Batalkan Dukungan ke Ganjar Pranowo di Pilpres 2024: Lebih Pilih Jomblo

Dengan penilaian itu pula akan menentukan pilihan untuk memilih pemimpin di Pemilu 2024 mendatang.

Ruang adu gagasan tersebut akan difasilitasi Pengurus Besar Himpunan Mahasiswa Islam (PB HMI).

PB HMI akan mengundang tiga bakal calon presiden (bacapres) untuk saling adu gagasan.

Saling adu gagasan itu jelang pesta demokrasi akbar lima tahunan untuk pemilihan Presiden dan Wakil Presiden RI pada 14 Februari 2024 mendatang.

Setidaknya, sampai saat ini terdapat tiga kandidat bakal calon kuat presiden pada Pemilu 2024.

Ketiganya yakni Ganjar Pranowo yang diusung partai PDI Perjuangan dengan didukung PPP, Hanura, dan Perindo.

Kemudian ada Prabowo Subianto diusung Partai Gerindra bersama PKB dan PBB.

Selanjutnya dad Anies Baswedan yang diusung oleh Partai Nasdem, Partai Demokrat dan PKS.

Berdasarkan beragam hasil survei, tiga nama ini yang selalu masuk dalam 3 besar Bacapres.

Menjelang dilangsungkannya Pilpres 2024, Pengurus Besar Himpunan Mahasiswa Islam (PB HMI) menantang ketiga kandidat untuk saling beradu gagasan.

Baca juga: Budiman Sudjatmiko Bicara Soal Soeharto, Prabowo, Anies Baswedan dan Ganjar Pranowo

"PB HMI pun siap untuk menyediakan ruang dan menjadi fasilitator bagi ketiga kandidat tersebut untuk memaparkan masing-masing gagasannya," kata Ketua Bidang Pembangunan Demokrasi Politik dan Pemerintahan, Imam Rinaldi Nasution kepada awak media, Senin (31/7/2023).

Menurut Imam, hal itu sangat penting, agar konstituen dapat menilai gagasan, visi misi dalam membangun negara ini lima tahun kedepan secara konkret dari kandidat.

Sekaligus juga dapat menilai kapasitas dan kemampuan masing-masing kandidat yang akan menjadi bakal calon pada Pilpres 2024.

Dengan disediakannya ruang adu gagasan tersebut, juga sekaligus dapat menjadi indikator bagi masyarakat untuk menentukan pilihannya.

"Melalui ruang adu gagasan yang akan dibuat PB HMI nantinya kan publik dapat melihat siapa yang layak memimpin negara ini. Kita nanti juga undang secara resmi para kandidat, harapannya mereka menanggapi dan bersedia hadir, kalau ada yang tidak mau hadir, ya publik bisa menilai kandidat itu kan," tutur Imam.

Menurut penilaian Imam, sejauh ini para kandidat maupun tokoh-tokoh di lingkarannya masih sangat minim untuk mengendapkan politik adu gagasan.

Justru publik relatif dipertontonkan pada pragmatisme kekuasaan yang sedikit dapat terlihat dalam proses tarik menarik Partai Politik dan Popularitas Tokoh, dalam proses pembentukan koalisi.

"Ini berbahaya, Pemilu 2024 akan rentan terjebak pada politik pragmatisme yang akhirnya berhujung pada polarisasi masyarakat jika politik adu gagasan tidak dikedepankan," ujar Imam.

Disisi lain, ia mengatakan bahwa politik adu gagasan sangat penting bagi pendidikan politik masyarakat.

Demikian pula politik adu gagasan tersebut juga akan semakin memberikan kemajuan bagi demokrasi Indonesia.

Simak berita terbaru Tribunjambi.com di Google News

Baca juga: Prediksi Skor Olimpija Ljubljana vs Qarabag - Jadwal Playoff Liga Europa 25 Agustus 2023

Baca juga: 26 Titik Api di Kabupaten Batanghari, Terbanyak di Kecamatan Muara Bulian

Baca juga: Prediksi Skor Slavia Praha vs Zorya Luhansk - Jadwal Playoff Liga Europa 25 Agustus 2023

Baca juga: Istri Denny Sumargo Geram dengan Verny Hasan yang Usik Suaminya Lagi: Dia Cemarin Nama Baik!

Artikel ini diolah dari Tribunnews.com

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved