Berita Batanghari

20 Ha Lahan Diduga Dibakar di Desa Bajubang Laut Batanghari, Pemadaman Lambat Karena Lokasi Jauh

Lebih kurang 20 hektare lahan di Desa Bajubang Laut Kecamatan Muara Bulian Kabupaten Batanghari, Jambi terbakar pada Kamis (10/8/2023) kemarin.

ist
20 hektare lahan di Desa Bajubang Laut Kecamatan Muara Bulian Kabupaten Batanghari, Jambi terbakar pada Kamis (10/8/2023) kemarin. 

TRIBUNJAMBI.COM, BATANGHARI - Lebih kurang 20 hektare lahan di Desa Bajubang Laut Kecamatan Muara Bulian Kabupaten Batanghari, Jambi terbakar pada Kamis (10/8/2023) kemarin.

Berdasarkan data Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Batanghari kebakaran terjadi sekitar pukul 15.30 WIB, kemudian pukul 16.00 WIB baru dilakukan pemadaman.

Sekretaris BPBD Kabupaten Batanghari, Syamral mengatakan bahwa kebakaran diduga dilakukan dengan sengaja untuk membuka lahan perkebunan kelapa sawit. Dimana direncanakan lahan yang dibutuhkan seluas 36 hektare.

"Adapun penyebab terlalu lamanya pemadaman di sana, jangkauan kita terhadap lokasi. Sehingga lahan 20 hektare dari 36 hektare wilayah pembukaan kebun itu memang lambat karena terlampau luas," ujarnya Jumat (11/8/2023).

Syamral mengatakan proses pemadaman terjadi cukup lama sekitar sembilan jam.

Baca juga: 20 Ha Lahan di Desa Bajubang Laut Kecamatan Muara Bulian Batanghari Terbakar

Baca juga: AHY Berterima Kasih ke Mahfud MD Usai MA Tolak PK Partai Demokrat Oleh KSP Moeldoko

Ia mengatakan penyebab lamanya proses pemadaman lantaran akses ke lokasi kejadian. Kemudian karena kejadian terjadi dimalam hari, sehingga tim kesulitan untuk menemukan air.

"Dan pendinginan sekitar dua jam jadi total sekitar sembilan jam kita melakukan pemadaman disitu. Adapun penyebab terlalu lamanya pemadaman di sana, jangkauan kita terhadap lokasi," ujarnya.

Lebih lanjut, Syamral mengatakan saat ini setidaknya sudah ada 21 spot fire atau titik api di Kabupaten Batanghari.

Syamral menghimbau kepada masyarakat ataupun perusahaan untuk tidak membuka lahan dengan cara dibakar, terlebih saat ini sudah memasuki gelombang El Nino yang diperkirakan akan terjadi musim kemarau panjang.

"Penyebab kebakarannya ada unsur kesengajaan, belum ada fenomena alam yang menyebabkan kebakaran hutan dan lahan yang disebabkan alam itu sendiri. Rata-rata masih disebabkan dibakar engan alasan meringankan biaya. Yang kedua karna kita di Indonesia mengalami gelombang El Nino kita khawatir musim kemarau panjang nanti menyebabkan kebakaran seperti tahun sebelumnya," jelas Syamral. (Tribunjambi.com/Srituti Apriliani Putri)

 

Simak berita terbaru Tribunjambi.com di Google News

Baca juga: AHY Berterima Kasih ke Mahfud MD Usai MA Tolak PK Partai Demokrat Oleh KSP Moeldoko

Baca juga: Syahnaz Minta Doa usai Hubungannya Makin Romantis dengan Jeje Govinda: Mohon Doain Ya

Baca juga: 20 Ha Lahan di Desa Bajubang Laut Kecamatan Muara Bulian Batanghari Terbakar

Sumber: Tribun Jambi
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved