Bupati Batang Hari Minta Petani Desa Terusan Tanam Padi 2 Kali Setahun

TRIBUNJAMBI.COM, BATANG HARI – Desa Terusan, Kecamatan Maro Sebo Ilir, Kabupaten Batang Hari, menggelar panen raya pada Kamis (25/9/2025).

Acara ini dihadiri Bupati Batang Hari Mhd. Fadhil Arief, Kepala Dinas Pertanian dan Pangan, Kajari Batang Hari, Kapolres, Dandim 0415 Jambi, Ketua DPRD, Camat Maro Sebo Ilir, Kepala Desa Terusan, Ketua BPD, sejumlah OPD, serta masyarakat setempat.

Dalam sambutannya, Bupati Fadhil menekankan pentingnya perubahan paradigma bertani.

Menurutnya, menanam padi tidak boleh hanya dianggap sebagai tradisi, tetapi harus menjadi usaha ekonomi yang mendukung kesejahteraan keluarga.

Baca juga: Pengelolaan Sampah di Batang Hari Jambi Masih Terkendala, Kompos Belum Optimal

“Menanam padi di desa ini bukan sekadar budaya, tetapi juga bisa menjadi usaha untuk memenuhi kebutuhan hidup, termasuk biaya pendidikan anak-anak kita. Kita harus menanam padi lebih dari sekali, yakni dua kali dalam setahun,” ujarnya.

Fadhil mengajak masyarakat tidak hanya menanam untuk konsumsi pribadi, melainkan juga untuk meningkatkan pendapatan sekaligus menyediakan pangan bagi orang lain.

“Jambi, khususnya Batang Hari, masih menghadapi tantangan menuju swasembada pangan. Dengan menanam lebih dari sekali, kita bisa mendapat rezeki lebih sekaligus berpahala karena memberi makan orang lain,” katanya.

Bupati juga menyinggung pentingnya memperhatikan informasi cuaca dari BMKG agar petani dapat menyesuaikan pola tanam.

“Dengan informasi cuaca yang akurat, kita bisa mengatur jadwal tanam sehingga sawah di Desa Terusan bisa panen dua kali setahun,” jelasnya.

Ia juga berpesan agar masyarakat mengelola ternak dengan baik agar tidak mengganggu pola tanam.

“Kita harus mengatur ternak kita, bukan sebaliknya. Jangan sampai ternak menghalangi kita mengelola sawah,” tegasnya.

Selain itu, Fadhil menyarankan agar Desa Terusan mendapat tambahan bantuan mesin penggiling padi yang lebih modern.

“Dengan mesin yang lebih baik, kualitas beras bisa meningkat dan tentu akan berdampak pada pendapatan petani,” pungkasnya.

Baca juga: Dukung 3 Program Presiden Untuk Kemensos, Navid Minta Pengurus Kabupaten Kota Lakukan Ini