Warga Buang Bayi di Sukabumi, Wajahnya jadi Sorotan saat Meninggal

TRIBUNJAMBI.COM - Di Kampung Ceseke, Desa Cikaret, Kecamatan Kebonpedes, Kabupaten Sukabumi, Jabar pada Selasa (18/7/2023) kemarin, warga menemukan bayi laki-laki yang dibuang di belakang kontrakan.

Bayi tanpa dosa tersebut kemudian dibawa ke Rumah Sakit Hermina Sukabumi untuk perawan.

Kini banyi malang itu telah meninggal dunia pada, Rabu (19/07/2023) malam.

Kapolsek Kebonpedes Resort Sukabumi Kota, Iptu Tommy Ganhani Jaya Sakti mengatakan, pihaknya mendapat informasi dari rumah sakit melalui pihak Puskesmas, Rabu (19/07) malam, bahwa bayi yang dibuang oleh ibunya tersebut meninggal dalam perawatan rumah sakit Hermina Sukabumi.

"Bayi meninggal sekitar pukul 20.30 WIB. Kemudian kami dengan pihak terkait, termasuk Kades melakukan penjemputan di rumah sakit Hermina," ujarnya, Kamis (20/07/2023).

Baca juga: Teganya Ibu di Bekasi Jual Bayi Rp 30 Juta Lewat Facebook, Alasannya Karena Hal Ini

Baca juga: Bayi Berkaki Enam Lahir di Lombok Timur Viral, Dokter Beri Penjelasan dan Ini Tindakan yang Diambil

Bayi laki-laki tersebut kemudian dimakamkan di Desa Cikaret pada Kamis sekitar pukul 09.00 WIB.

"Alhamdulillah baru saja kita melakukan kewajiban kifayah memakamkan bayi di pemakaman umum Cipeuteuy Desa Cikaret," ucap Tommy.

Tomy menjelaskan, meninggalnya bayi tersebut akibat heportemia atau suhu tubuh berada di bawah rentang normal tubuh bayi.

"Dari keterangan rumah sakit, bayi meninggal akibat hepotermia. Lebih jelasnya nanti kita akan minta keterangan secara tertulisnya," pungkas Tommy.

Sementara itu saat proses pemakaman, kondisi meninggal bayi itu disebut-sebut dalam keadaan tersenyum saat dimandikan.

Diketahui bayi laki-laki tersebut, berbadan putih dan wajahnya ganteng.

Sebelum dimakamkan bayi itu akhirnya diberi nama oleh tokoh ulama setempat yakni Abdullah.

Baca juga: Arti Mimpi Gendong Bayi Laki-laki, Sikap Protektif dan Perhatian Pada Orang Lain

Baca juga: Istri Ketiga Tahu Suami Inses dengan Anak hingga Lahirkan 7 Bayi di Banyumas Tapi Takut Lapor

Tokoh Ulama Desa Cikaret, M Abdul Fadil (50) mengungkapkan, bayi yang diberi nama Abdullah lahir keadaan suci dan meninggal keadaan suci atau syahid.

"Setiap manusia yang lahir ke alam dunia harus diberi nama yang baik termasuk di alam akhirat atau pun surga Allah Swt., akan memanggilnya dengan namanya," ungkapnya.

Katanya, andai bayi ini tidak dibuang dan diberikan kepada orang lain, tentu akan selamat dan menjadi amal kebaikan bagi orang tuanya

"Dosanya mulai terasa hari ini oleh orang tuanya. Akibat perilakunya polisi hari ini sedang mencarinya. Kita berharap polisi bisa mengungkapnya," tuturnya.

Fadil pun mendoakan, kepada semua yang terlibat upaya menyelamatkan bayi hingga menguburkannya mejadi amal yang baik.

"Semoga semua kebaikan kita ini menjadi safaat (penolong) dikemudian hari," tutupnya.

Simak berita terbaru Tribunjambi.com di Google News

Baca juga: Pengantin Pria Kabur H-3, Mempelai Wanita di Sulawesi Dinikahi Calon Kakak Ipar

Baca juga: Dua Perempuan Terekam CCTV Curi Perhiasan di Toko Emas Sumatera Kota Jambi

Baca juga: YLKI Jambi Surati Kapolri, Minta Aksi Premanisme Debt Colletor Diberantas