Suami Nikita Willy Dituding Tilep Uang Tantenya hingga Triliun Rupiah: Uang Itu Kejam

TRIBUNJAMBI.COM- Disaat kehidupan Nikita Willy kini sedang tentram, kini kasus kontroversi baru saja menimpa suaminya Indra Priawan.

Diketahui profesi sang suami yang merupakan seorang pemegang sah transportasi terbesar di Indonesia.

Secara mengejutkan mendadak Indra Priawan mendapat somasi dari tantenya, Mintarsih.

Mintarsih diduga merupakan salah satu pemegang saham di perusahaan tersebut.

Selama 18 tahun dirinya tak menjabat sebagai direktur, Mintarsih mengaku bahwa dirinya tak lagi mendapatkan laporan hasil sahamnya.

Tak tinggal diam, melalui kuasa hukumnya ia mempertanyakan hasil keuntungan yang selama ini tak ia dapatkan.

Baca juga: Nikita Willy Ngakak Indra Priawan Sebut Rizky Billar Mirip Anak Sule

Baca juga: Suami Nikita Willy Tak Tahu Rizky Billar, Indra Priawan: Aku Pikir Anaknya Sule

Baca juga: Profil dan Biodata Indra Priawan, Suami Nikita Willy Ternyata Pengusaha Kaya Raya Asal Lampung

Suami dari Nikita Willy bukanlah salah satunya yang disomasi oleh Mintarsih.

Ada juga almarhum Joko yang merupakan mertua dari Nikita Willy serta Purnomo Prawiro sebagai pemilik lainnya dalam perusahaan tersebut.

“Dikelola oleh beberapa orang termasuk suami Nikita Willy, dan jelas itu mengambil hak saya,” sebut Mintarsih.

Sebagai kuasa hukum Mintarsih, Kamaruddin Simanjuntak mengaku mensomasi pemegang saham perusahaan tersebut.

“Jadi pas kita somasi kemarin, notaris pihak Indra Priawan telah dibereskan haknya, ternyata ibu ini belum diberikan apapun, makanya dia kaget,” sebut Kamarddin Simanjuntak.

Dikatakan Kamaruddin Simanjuntak kliennya memang sempat mengundurkan diri sebagai wakil direktur.

“Tapi saham, masak hilang begitu saja sahamnya,” ujar Kamaruddin.

Baca juga: Nikita Willy Kaget saat Raffi Ahmad Berbicara Keras ke Nagita Slavina: Ngomongnya Harus Pake Urat Ya

Terkait masalah keuangan yang masih tertutup, hilangnya saham Mintarsih nyatanya masih membuat teka teki besar.

Mengaku tak menerima sepeserpun uang dari investasi yang dikeluarkan olehnya pihak Mintarsih menduga jika namanya sudah dihilangkan secara diam-diam.

Ia menduga namanya sudah dihilangkan saat membuat akta baru oleh ayah Indra Priawan dan beberapa orang lainnya.

Jika tak ada jawaban dari pihak Indra Priawan mka Mintarsih mengaku akan menempuh jalur hukum.

“Kita akan tempuh jalur hukum baik pidana maupun perdata,” kata Kamaruddin.

“Kalau ada pelanggaran jalur perdata kita tempuh jalur perdata, kalau ada pelanggaran jalur pidana tentu kita ambil tindakan pidana,” jelasnya.

Dikatakan Mintarsih bahwa sahamnya di perusahaan Indra Priawan sebesar 21,67 Persen.

“Apalagi gaji saya tidak dibayar, itu kira-kira 13 tahun tidak dibayar,” kata Mintarsih.

Baca juga: Profil dan Biodata Nikita Willy, Sempat Mendapatkan Julukan Ratu Sinetron Indonesia

“Mereka pernah menunut saya untuk mengembalikan gaji saya, belum prosedur pemecatan saya,” jelasnya.

Meski Indra Priawan merupakan keponakan kandungannya, namun Mintarsih mengaku sudah tak lagi jalur kekeluargaan.

“Uang itu lebih kejam daripada keluarga,” katanya.

Meski masih berkomunikasi dengan ibu Indra Priawan namun ia mengaku tak membahas hal tersebut.

“Komunikasi ke ibunya ada tapi udah jarang,” katanya.

“Kalau saya simpel, kamu mencuri saham saya, kamu kembalikan saham saya, meskipun saya tahu mereka akan menghilangkan sebagaian harta,” katanya. (*)

Dapatkan Berita Terupdate Tribunjambi.com di Google News