Buruh Jatuh dari Lift

Kronologi Detik-detik Jatuhnya 9 Orang Dari Lift Sekolah Azahra di Lampung Hingga 7 Orang Tewas

Pihak Keamanan Sekolah Azzahra Arifan Hidayat menceritakan detik-detik lift barang yang dinaiki pekerja bangunan itu jatuh

Editor: Rahimin
Ist
Kasat Reskrim Polresta Bandar Lampung Kompol Dennis Arya Putra (kanan) di lokasi kejadian lift jatuh. 

TRIBUNJAMBI.COM - Tidak ada yang menyangka sebanyak 9 orang buruh bangunan sekolah Azzahra Bandar Lampung terjatuh saat menaiki lift barang.

Saksi mata mengungkap kronologi detik-detik 9 buruh bangunan itu jatuh dari lift  sekolah Azzahra Bandar Lampung.

Dalam kejadian tersebut, 7 orang buruh tewas, dan 2 diantaranya dirawat secara insentif di Rumah Sakit Bumi Waras Kota Bandar Lampung.

Pihak Keamanan Sekolah Azzahra Arifan Hidayat menceritakan detik-detik lift barang yang dinaiki pekerja bangunan itu jatuh.

Ia bilang, awalnya buruh bangunan yang naik ke lift itu ada sembilan orang. 

"Kejadian itu terjadi pada pukul 16.30 WIB saat pekerja hendak pulang setelah menyelesaikan pekerjaan di lantai atas," katanya.

Pekerja di sekolah Azzahra Lampung jatuh dari lift
Pekerja di sekolah Azzahra Lampung jatuh dari lift (tribun lampung)

"Begitu kejadian saya langsung bantuin korban masuk ke dalam mobil, totalnya ada 9 orang dewasa lelaki semua yang menjadi korban," sambungnya.

"Pekerja itu merupakan tukang bangunan di bagian atas bangunan sekolah Azzahra. Saat itu mereka mau pulang pada 16.30 WIB melalui lift tersebut," katanya.

Saat kejadian itu, ia langsung menolong korban.  

"Saya langsung lari dan menggotong para korban, korban dibawa ke rumah sakit Bumi Waras bersama teman-teman saya juga dengan menggunakan empat mobil," kata Arifan. 

Menurutnya, para korban terjatuh dari ketinggian dan mengalami luka patah kaki. 

"Morban itu mereka sadar semua pada saat itu, tapi semua pekerja patah kaki," kata Arifan.

Menurut keterangan seorang keluarga Joko (49) kronologis yang mereka ketahui 9 orang tersebut hendak pulang dan turun dari lantai atas.

"Kabarnya, mereka ini mau pulang dan dan turunnya menaiki lift, sampai di lantai 5 sling Lift tempat mereka bekerja ini putus sehingga terjatuh secara bersamaan," katanya ditemui di RSBW Rabu (5/7/2023) malam.

Joko mengaku tidak ada pirasat apapun karena sebelumnya ia sempat komunikasi dengan korban yang sedang di rawat.

Erna (50) pihak keluarga lain Erna menjelaskan, sebelum tragedi dia sempat komunikasi dengan adiknya Herizal.

"Sore tadi kisaran jam 5 saya Whatsapp adik saya Herizal (47) untuk menanyakan apakah jadi mengantar ayah ke Rumah Sakit, dia bales besok saja yuk," kata Erna.

"Sekira Pukul 18.00 WIB saya VC adik saya dan ternyata yang angkat istrinya dan sudah berada di Rumah Sakit ini, spontan saya langsung kesini," sambungnya.

Saat ini, dua orang masih di rawat di Rumah Sakit Bumi Waras Kota Bandar Lampung.

Jenazah 7 korban tewas sudah dipulang ke rumah masing-masing sekira pukul 20.00 WIB.

Masih Diselidiki Polisi 

Polisi langsung bergerak cepat dengan adanya kejadian tersebut.

Saat ini, polisi masih menyelidiki dugaan pidana dalam kasus lif jatuh di Sekolah Azzahra Bandar Lampung yang menewaskan 7 pekerja bangunan.

Kasat Reskrim Polresta Bandar Lampung Kompol Dennis Arya Putra mengatakan, pihaknya kini tengah memeriksa saksi-saksi dan telah melakukan olah TKP.

"Kami sedang kembangkan terkait penyebab dan peran-peran pihak lainnya, kami akan melakukan penyelidikan dan terutama ada peristiwa pidananya," kata Kompol Dennis.

Polisi sudah olah tempat kejadian perkara (TKP) setelah mendapat laporan dari masyarakat.

Menurutnya, lift yang digunakan pekerja ini adalah lift barang dimana peruntukan itu digunakan untuk barang.

 Tetapi lift yang digunakan untuk mengangkut barang ini malah dijadikan untuk mengangkut para pekerja.

7 Orang Pekerja Tewas

Untuk diketahui, 7 pekerja bangunan meninggal dunia akibat jatuh dari lift di Sekolah Azzahra, Bandar Lampung diduga menggunakan lift barang di lokasi konstruksi.

Sebanyak tujuh pekerja bangunan dikabarkan tewas setelah terjatuh dari lift sekolah Azzahra, Rabu (5/7/2023) pukul 16.30 WIB. 

Korban tewas jatuh dari lift langsung dilarikan ke Instalasi Gawat Darurat (IGD) Rumah Sakit Bumi Waras (RSBW) Bandar Lampung.

Berdasarkan pantauan Tribun Lampung, Rabu (5/7/2023) pukul 20.00 WIB ada tiga orang di IGD Rumah Sakit Bumi Waras (RSBW) Bandar Lampung.

Dua masih dalam keadaan hidup dan satu orang sudah ditutupi wajahnya dengan kain di atas bed pasien. 

Korban lainnya sudah dibawa oleh pihak keluarga pulang ke rumah duka dengan menggunakan mobil ambulan dari Pemkot Bandar Lampung

Sementara keluarga korban ramai di depan IGD Rumah Sakit Bumi Waras (RSBW) menunggu pemulangan jenazah tersebut. 

Dokter RSBW Arli membenarkan ada sembilan orang yang dilarikan ke RSBW. 

"Korban ada 9 orang yang dibawa ke RSBW, ada 2 yang masih selamat dan 7 orang meninggal dunia," kata dr Arli. 

Ia mengatakan, korban mengalami patah tulang hingga di kepala dan kemungkinan luka dari dalam. 

"Ada beberapa yang datang ke RSBW sudah dalam keadaan meninggal dan kritis dan ada yang masih sadar. Ada yang sudah ada yang dibawa keluarganya," katanya. 

Artikel ini telah tayang di TribunLampung.co.id dengan judul Kronologi Terjatuhnya 9 Orang Dari Lift Sekolah Azahra Bandar Lampung

Baca berita terbaru Tribunjambi.com di Google News

Baca juga: Saksi Mata Ungkap Detik-detik 9 Pekerja Bangunan Jatuh dari Lift Sekolah di Lampung, 7 Meninggal

Baca juga: Polisi Selidiki Tewasnya 7 Buruh Bangunan yang Jatuh dari Lift di Sekolah Azzahra Lampung

Baca juga: BREAKING NEWS 9 Buruh Bangunan Jatuh dari Lift Sekolah Azzahra Lampung, 7 Tewas

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved