Berita Nasional

Tembok Ponorogo Bakal Diruntuhkan, Lurah Sebut Bagus Robyanto Mulai Melunak

Persoalan tembok yang dibangun di jalan oleh pria Ponorogo, Bagus Robyanto, bakal segera berakhir. Tembok itu akan dirobohkan.

Editor: Suang Sitanggang
KOLASE TRIBUN JAMBI
Unsur pemerintah dan kepolisian serta warga berkumpul di dekat tembok yang dibangun menutupi jalan oleh Bagus Robyanto. Berdasarkan sertifikat, tanah yang selama ini dianggap jalan umum itu merupakan milik Bagus Robyanto. 

TRIBUNJAMBI.COM, PONOROGO - Persoalan tembok yang dibangun di jalan oleh pria Ponorogo, Bagus Robyanto, bakal segera berakhir.

Lurah Bangunsari, Andrea Perdana, menyebut kemungkinan Bagus Robyanto sang pemilik tanah, bersedia membongkar bangunan penutup akses jalan itu.

Penutupan akses jalan ini sebelumnya viral di media sosial. Persoalan ini juga sudah sampai ke pemerintah. Bupati Ponorogo pun telah turun ke lokasi.

Lurah menyebut, telah bertemu langsung satu persatu dengan 13 KK warga yang terdampak atas penutupan jalan itu.

Selain itu, Andrea Perdana juga bertemu langsung dengan Bagus Robyanto, yang merupakan pemilik sah tanah yang dipersoalkan tersebut.

Untuk membongkar tembok yang telah dibangun itu, ucapnya, ada syarat yang akan diajukan kepada masyarakat setempat.

“Kalau tembok dibuka paksa, akan susah. Nggak mungkin ingin bermusuhan selamanya. Mudah-mudahan segera sadar,” ucapnya.

Persoalan ini berawal dari penolakan Bagus Robyanto memecah sertifikat tanahnya untuk diserahkan sebagaian menjadi jalan umum.

Akses jalan warga di Ponorogo yang kini ditutup dengan membangun tembok (kiri) dan Bagus Robyanto sang pemilik tanah (kanan).
Foto: Kompas.com dan Tribunjatim.com
Akses jalan warga di Ponorogo yang kini ditutup dengan membangun tembok (kiri) dan Bagus Robyanto sang pemilik tanah (kanan). Foto: Kompas.com dan Tribunjatim.com (KOLASE TRIBUNJAMBI)

Sejak penolakan itu, Roby menyebut masyarakat jadi mengucilkan keluarga mereka dalam pergaulan.

Selain itu, belasan warga juga menggugat ke pengadilan, menuntut tanah yang telah dijadikan jalan itu bukan milik Roby lagi.

Dua kali gugatan dilangkan. Hakim memutuskan menolak gugatan warga. Pada akhir Juni lalu, Bagus Robyanto pun membangun tembok di jalan itu.

Penjelasan BPN Soal Status Tanah

Bagus Robyanto menembok jalan yang selama ini menjadi akses warga. Penembokan jalan di Kelurahan Bangunsari ini pun viral di media sosial.

Dia mengaku tanah tersebut miliknya, dan memang selama ini jadi akses sejumlah warga.

Pemblokiran akses dilakukannya karena merasa telah dikucilkan beberapa tahun ini, dan juga sudah ada keputusan hukum yang menyebut lahan itu merupakan haknya.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Jatim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved