Berita Jambi
Mediasi Kedua, Jika Siswi SMP Jambi Tak Datang, Komedian Debi Ceper Terancam Pidana
Polda Jambi kembali menjadwalkan mediasi perseteruan komedian Debi Ceper dan siswi SMP Jambi, dilaporkan Syarifah Fadiyah Alkaff.
TRIBUNJAMBI.COM - Polda Jambi kembali menjadwalkan mediasi perseteruan komedian Debi Ceper dan siswi SMP Jambi, dilaporkan Syarifah Fadiyah Alkaff.
Kasus dugaan pelanggaran ITE berupa pelecehan melalui media sosial dan pencemaran nama baik yang menjerat Debi Ceper, bisa saja berhenti bila keduanya berdamai.
Polisi menjadwalkan mediasi kedua antara Debi Ceper dengan Syarifah Fadiyah, di Polda Jambi pada Rabu (5/7/2023).
Pada mediasi pertama, pelapor tidak hadir. Bila pada mediasi kedua ini juga pelapor tidak mau datang, maka proses hukum akan dilanjutkan.
Baca juga: Selangkah Lagi, Kabupaten Sarolangun Wujudkan Cakupan Kesehatan Semesta
Baca juga: PPDB Gelombang II Jalur Prestasi Segera Dibuka karena 9 SMA di Kota Jambi Kekurangan Siswa
"Kalau pihak pelapor dan terlapor tidak datang, kami melalukan penyelidikan lanjutan. Kami akan gelar perkara," ujar AKBP Andi Purwanto, Kasubdit Siber Ditreskrimsus Polda Jambi, Selasa (4/7/2023).
Dia menerangkan, rencana mediasi dilakukan ruang subdit siber pukul 10.00 WIB.
Pada surat undangan pemanggilan, mediasi ini untuk keperluan penyelesaian perkara melalui restorative justice.
Kepada Tribun saat itu, Syarifah Fadiyah mengaku, ketika mediasi pertama digelar, dia sedang tidak sehat.
Hal itu membuatnya tidak bisa hadir memenuhi pemanggilan dari penyidik kepolisian, dengan agenda penyelesaian perkara secara rostorative justice.
"Saat saat itu sedang demam, memang tidak ingin mediasi perdamaian. Saya juga sudah mengatakan itu polisi," kata Fadiyah.
Dia menyebut, telah meminta kepada penyidik supaya kasus yang dilaporkan itu dinaikan saja sampai ke pengadilan.
Diungkapkannya, penolakan upaya restorative justice ini, agar jadi pelajaran kepada publik, supaya tidak terulang kembali ke kaum perempuan.
Adapun komentar Debi Ceper yang dianggap sangat melukai adalah adanya tulisa “Bg boleh nanyo dak kerjo apo yo yang gajinyo sehari 1,3 M selain ngangkang.”
Baca juga: Jambi Tuan Rumah Rakernas APDESI, Gubernur Al Haris Yakin Bakal Berdampak Secara Ekonomi
Baca juga: Daftar 5 Aplikasi Edit Video untuk Konten Kreator Pemula, Sajikan Banyak Template Gratis!
Baca juga: Satu dari Tiga Pelaku Penikaman Warga Sungai Manau Merangin Ditangkap Polisi
Jambi Tuan Rumah Rakernas APDESI, Gubernur Al Haris Yakin Bakal Berdampak Secara Ekonomi |
![]() |
---|
Sindir Sule, Nathalie Holscher Bayar Tagihan Rumah Sakit Adzam Pakai Uang Sendiri: Rezeki Anak! |
![]() |
---|
Inge Anugrah Sebut Hanya Minta Hak dari Ari Wibowo, Soal Nominal bisa Dirunding |
![]() |
---|
Selangkah Lagi, Kabupaten Sarolangun Wujudkan Cakupan Kesehatan Semesta |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.