Berita Sarolangun

Dinsos Sarolangun Masih Menemukan Anak Jalanan, Helmi: Jika Terjaring Razia, Kita Lakukan Pembinaan

Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Sarolangun masih menemukan adanya anak jalanan maupun gepeng yang berkeliaran di Sarolangun, Jambi.

Penulis: Sopianto | Editor: Suci Rahayu PK
Tribunjambi.com/Sopianto
Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Sarolangun Helmi 

TRIBUNJAMBI.COM, SAROLANGUN - Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Sarolangun masih menemukan adanya anak jalanan maupun gepeng yang berkeliaran di Sarolangun, Jambi.

Jumlahnya terbilang cukup banyak, pada malam hari anak jalanan itu sering ditemukan di pasar Sarolangun.

Bahkan, sering kali anak jalan itu tidur dikaki lima Sarolangun, hal ini tentunya masih menjadi perhatian warga setempat.

Helmi Kepala Dinas (Kadis) Sosial Sarolangun mengatakan, kalau keluhan dari warga masyarakat langsung masih minim adanya.

Namun dari tatanan estetika kota, ini menjadi suatu analisis yang kurang nyaman dilihat.

"Kalau keluhan dari masyarakat satu, dua ada," ungkapnya.

Baca juga: Kota Perlintasan, Di Sarolangun Jambi Banyak Ditemukan Anak Jalanan

Baca juga: Dilaporkan Bupati Tanjabbar Terkait UU ITE, Kades Sungai Rambai Masih Berstatus Saksi

Menurut dia, masyarakat menilai, lebih kepada sanki moral kepada anak jalanan maupun gepeng.

"Tidak enak melihat anak itu, kadang ada di pasar bawah kadang waktu pagi sudah ada di Ceria, sebenarnya keluhan masyarakat itu hanya dalam bentuk sanki pandangan negatif," tambah nya.

Dalam waktu dekat Dinas Sosial melakukan upaya langkah terbaik berkoordinasi dengan instansi terkait, seperti Sat Pol PP, kemudian Kepala Desa, Lurah, Camat yang punya wilayah yang sering mereka (anak jalanan-read) berkeliaran supaya nanti ada keterpaduan untuk menangani persoalan itu.

Lebih lanjut, pihaknya akan berkoordinasi dengan instansi terkait dalam hal ini Satuan Polisi Pamong Praja (Sat Pol PP) untuk mengatasi persoalan itu.

"Untuk penanganan itu, kita biasanya setelah mereka melakukan tindakan operasional baru dikirimkan ke Dinas Sosial," ungkapnya

Apabila sudah mendapat kiriman dari mereka (Sat Pol PP-read), Dinas Sosial akan melakukan pembinaan.

Menurut dia, untuk melakukan razia terhadap anak jalanan maupun Gepeng biasa nya Sat Pol PP yang melakukan tindakan.

"Karena ranah kita dalam bentuk pembinaan,"kata dia.

Dari kabupaten lain di Provinsi Jambi, anak jalan cukup banyak di Kota Sarolangun, menurut dia Sarolangun merupakan kota lintas sehingga anak jalanan itu lebih banyak di Sarolangun.

"Kota Sarolangun sangat strategis, persimpangan daripada kabupaten lain," pungkasnya. (Tribunjambi.com/Sopianto)

 

Simak berita terbaru Tribunjambi.com di Google News

Baca juga: Profil dan Biodata Primus Yustisio, Suami Jihan Fahira yang sudah Tiga Kali Duduk di Kursi Dewan

Baca juga: Momen Ariel NOAH Dansa dengan BCL Disorot, Warganet: Romantis Banget!

Baca juga: 6 Kandidat Cawapres Anies Baswedan Versi Survei Tak Masuk Kriteria Demokrat, Hanya AHY yang Pantas?

Sumber: Tribun Jambi
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved