Pilpres 2024
Ini Hasil Pertemuan Elite Parpol Pendukung Anies Baswedan di Pulau Milik Surya Paloh, Ada 5 Poin
Ada lima poin hasil pertemuan elite partai politik pendukung Anies Baswedan sebagai Calon Presiden (Capres) di Pilpres 2024 mendatang.
Penulis: Darwin Sijabat | Editor: Darwin Sijabat
Ketua DPP Partai NasDem Taufik Basari atau Tobas mengungkap isi pembahasan dalam pertemuan tersebut.
Beri Support ke NasDem
Para elite parpol di Kolaisi Perubahan memberikan support kepada Partai NasDem mengingat kondisinya saat ini.
Baca juga: Anies Baswedan Temui SBY, Deretan Nama Cawapres yang Disodorkan Koalisi Perubahan
"Pertemuan itu lebih kepada pertemuan yang ingin menyampaikan dukungan dan simpati kepada Partai NasDem," kata Tobas saat ditemui awak media di Gedung Nusantara III, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (31/5/2023).
Bahas Koalisi
Poin kedua dari pertemuan tersebut untuk membahas masa depan koalisi perubahan.
"Sekaligus juga membicarakan langkah-langkah yang akan di lakukan oleh koalisi, dan itu pertemuan yang cukup lengkap karena langsung para petinggi utamanya yang bertemu itu cukup menggembirakan," ucap Tobas.
Bicarakan Cawapres Anies Baswedan
Pembahasan selanjutnya dalam pertemuan itu terkait sosok Bakal Calon Wakil Presiden (Bacawapres) untuk Anies Baswedan.
Kendati demikian, kata Tobas, perihal nama tersebut masih berada dalam pembahasan internal di partai Koalisi Perubahan.
"Jadi banyak hal yang termasuk juga ya cawapres dan sebagainya juga bagian dari poin-poin yang mungkin menjadi bahan diskusi pada saat itu," kata dia.
Bahas Isu Penjegalan Anies Baswedan
Selanjutnya yakni membahas adanya indikasi penguasa yang ingin mengagalkan pencapresan dari Anies Baswedan.
Sekretaris Jenderal Partai Demokrat, Teuku Riefky mengungkap menyatakan salah satu cara mengagagalkan Anies Baswedan jadi Capres dengan mengganggu ketiga partai politik yang menjadi partai pengusung Anies Baswedan.
Baca juga: Tak Masuk Bursa Anies Baswedan, Sandiaga Uno Beri Kode Siap Jadi Cawapres Ganjar Pranowo
"Isi pembicaraan di Pulau Kaliage yang pertama adanya indikasi, upaya penguasa akan melakukan segala cara untuk membuat Bacapres Anies Rasyid Baswedan tidak berlayar. Dengan cara dan sumberdaya apapun termasuk ‘menganggu’ 3 partai politik pendukungnya," kata Teuku saat dikonfirmasi, Rabu (31/5/2023).
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.