Berita Jambi

Antisipasi Macet, Dishub Jambi Siapkan Rekayasa Lalu Lintas untuk Jambi Bagian Barat

Tayang: Senin, 29 Mei 2023 14:37 WIB

Penulis: A Musawira | Editor: Suci Rahayu PK

Antisipasi Macet, Dishub Jambi Siapkan Rekayasa Lalu Lintas untuk Jambi Bagian Barat

Tribunjambi.com/Musawira

Kadishub Provinsi Jambi Ismed Wijaya di Kantor Wilayah (Kanwil) Kementrian Agama Provinsi Jambi usai rapat koordinasi lintas sektoral penyelenggaraan ibadah haji Embarkasi Haji antara Provinsi Jambi tahun 2023.

Baca Selanjutnya:

Ketika Si Hitam Kembali ke Rumah, Kisah Haru Pelepasliaran Beruang Madu di Hutan Harapan Jambi

TRIBUNJAMBI.COM, JAMBI - Kepala Dinas Perhubungan (Kadishub) Provinsi Jambi, Ismed Wijaya menyampaikan pemberangkatan calon jamaah haji (CJH) dari daerah asal ke Asrama Haji Kota Jambi perlu dikawal.

"Sesuai prosedur harus dipenuhi kalau misalnya diberangkatkan secara rombongan itu tetap dikawal oleh kepolisian. Nanti diperjalanan akan dipantau,” ujarnya pada Senin (29/5/2023).

Pihaknya akan membuat rekayasa lalu lintas khusus daerah bagian barat Provinsi Jambi supaya bus yang membawa CJH bisa lancar ke tujuan.

“Rekayasanya nanti mereka tidak mesti sampai ke Kota Muara Bulian melainkan dialihkan ke Simpang Sridadi, bus membawa CJH diberi izin untuk melewati jalan kabupaten itu,”

"Di sana ada portal, nanti kita koordinasikan bersama masyarakat di sana khusus angkutan haji bisa diizinkan lewat situ dan akan melewati Jalan Ness," katanya.

Ismed mengungkapkan jika keberangkatannya di malam hari, jika arus agak padat artinya CJH bisa menunggu sampai Subuh.

"Begitu nanti pukul 06.00 WIB angkutan batu bara sudah masuk ke kantung parkir dan lalu lintas sudah lancar," ucapnya.

Sebagian jadwal pemberangkatan dari daerah adalah ada sebagian rawan terkena kemacetan yaitu pada pukul 08.00 WIB jemaah harus sudah di asrama haji.

"Itu teknis saja. Kalau untuk penutupan kembali angkutan batu bara itu bukan kewenangan kami, kita juga masih menunggu lebih lanjut sambil nanti dilakukan langka antisipatif,”

“Kita harus melihat perkembangan seminggu ini karena angkutan batu bara kembali dibuka lagi, kita tengok rekayasa yang baru apakah berjalan baik atau tidak nanti kita lihat perkembangannya,” pungkasnya. (Tribunjambi.com/Musawira)

Simak berita terbaru Tribunjambi.com di Google news