Berita Tanjab Timur

Batik Hasil Pengrajin di Tanjabtim Mencapai 50 Motif, Tembus Pasar E-Commerce

Batik hasil tangan pengrajin di Tanjung Jabung Timur (Tanjabtim) telah mencapai 50 jenis motif. Pasalnya dalam beberapa tahun belakangan ini, batik ka

Penulis: anas al hakim | Editor: Suci Rahayu PK
Tribunjambi.com/Anas Alhakim
Batik karya pengrajin di Tanjung Jabung Timur tembus pasar e-commerce 

TRIBUNJAMBI.COM, MUARASABAK - Batik hasil tangan pengrajin di Tanjung Jabung Timur (Tanjabtim) telah mencapai 50 jenis motif. Pasalnya dalam beberapa tahun belakangan ini, batik karya pengrajin Kabupaten Tanjabtim Timur Tembus di pangsa pasar E-Commerce.

Kadis Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Tanjung Jabung Timur Muhammad Awaluddin ketika dikonfirmasi mengatakan, untuk batik hasil tangan pengrajin Tanjabtim saat ini telah mencapai 50 jenis motif.

Dari 50 jenis motif tersebut merupakan hasil karya pengrajin batik asli Kabupaten Tanjabtim. Ini cukup membanggakan karena saat ini batik tanjabtim telah Tembus di pasar E-Commerce.

"Sudah ada di pangsa pasar E-Commerce salah satunya di Shoppee. Batik kita sudah dapat di beli. Di e-katalog juga,"ujarnya, Senin (8/05).

Tak hanya itu, pencapaian ini tak lepas dari usaha yang selama ini dilakukan oleh para pengrajin. Baik dalam pengelolaan produk, perasaan hingga iven- iven yang selalu di gelar di setiap tahunnya.

Baca juga: Kabar Gembira, Indonesia Dapat Tambahan Kuota Haji, Kemenag: Sudah Masuk e-Hajj, Jumlah 8.000 jemaah

Baca juga: Tak Hanya Kadinkes Lampung, KPK Panggil 2 Pejabat Klarifikasi LHKPN, 1 Bupati

"Promosi batik kita sudah menjadi ajang tahunan, seperti iven fashion sho batik Sabak, Desain batik,Bujang Gadis Batik. Iven ini juga berkat inisiasi ketua dekranasda Tanjabtim,"jelasnya.

Melihat pangsa pasar batik Tanjab atau batik sabak ini pihak dinas terus berupaya memberikan suprot kepada pengrajin batik. Mulai dari peningkatan hasil produk Batik, pelatihan, serta bantuan alat-alat.

"Harapan kita kualitas produknya tetap terjaga baik, dan adanya inovasi baru yang di ciptakan bagi para pengrajin Batik,"harapnya.

Menurut Awaluddin, pihaknya juga berupaya menciptakan pengrajin batik di kalangan milenial dengan bekerjasama dengan dinas pendidik. Sehingga dalam kegiatan ekstra kulikuler pembelajaran batik dapat dilakukan.

"Sejak 3 tahun lalu, di akhir pekan para siswa di ajari cara membatik. Harapan kita ada milenial yang bisa menjadi pengusaha batik di Tanjabtim, "pungkasnya. (Tribunjambi.com/Anas Alhakim)

 

Simak berita terbaru Tribunjambi.com di Google News

Baca juga: BRI Kanca Jambi Gelar Panen Hadiah Simpedes Periode II 2022 dengan Grand Prize XL 7 Zeta Suzuki

Baca juga: Kabar Gembira, Indonesia Dapat Tambahan Kuota Haji, Kemenag: Sudah Masuk e-Hajj, Jumlah 8.000 jemaah

Baca juga: Tak Hanya Kadinkes Lampung, KPK Panggil 2 Pejabat Klarifikasi LHKPN, 1 Bupati

Sumber: Tribun Jambi
BERITATERKAIT
  • Ikuti kami di
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    © 2023 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved