Data BPS: Angka Pengangguran di Tanjung Jabung Timur 2021-2022 Turun 1,32 Persen

TRIBUNJAMBI.COM, MUARA SABAK - Data Badan Pusat Statistik (BPS) Tanjung Jabung Timur saat ini jumlah pengangguran di kabupaten tersebut mengalami penurunan 1,32 persen. Dan termasuk jumlah paling kecil se Provinsi Jambi.

Hal tersebut dikatakan Kepala BPS Tanjung Jabung Timur, Pangorian Marpaung.

Berdasarkan data BPS, jumlah pengangguran di kabupaten Tanjabtim merupakan paling kecil se-provinsi jambi yaitu 1,32 persen dari tahun 2021 yaitu 1,56 persen ada penurunan 0,28 point ke tahun 2022.

"Ada penurunan 0,28 persen jumlah pengangguran dari tahun 2021 ke 2022. Sebenarnya ini dilema, karena kenapa, pengangguran kita sedikit, namun jumlah penduduk lumayan banyak,"ujarnya, Rabu (26/04/23).

Selanjtunya, menurut Marpaung, sebagai mana di ketahui bahwa dikabupaten Tanjung Jabung Timur industri sangat terbatas, sehingga tenaga kerja terserap dari sektor pertanian.

Bisa dibilang gajinya sangat kecil, contoh dari upah, akan sangat jauh berbeda dengan upah yang diterima oleh tenaga kerja di bidang industri.

"Sangat jauh berbeda gaji upah mengocek pinang denang upah karyawan industri yang memang mengikuti upah minimum standar pemerintah. Dan juga tenaga kerja kita, bisa dibilang tidak profesional karena sektor industri di kabupaten Tanjabtim sangat terbatas," pungkasnya.

Baca juga: Waspada Karhutla, BPBD Tanjabtim Dirikan Posko Pengamanan di Empat Kecamatan

Baca juga: Meski Libur Lebaran BPBD Tanjabtim Tetap Siaga Bencana di Empat Wilayah Pesisir

Baca juga: Seleksi CPNS 2023 Segera Dibuka, Intip Gaji PNS Terbaru Mulai Rp 3 Jutaan