Brighton and Hove Albion

Roberto De Zerbi tak Niat TInggalkan Brighton meski Ada Rumor ke AS Roma dan Inter Milan

Roberto De Zerbi mengungkapkan dia tidak berniat meninggalkan Brighton & Hove Albion pada akhir musim ini

Penulis: Mareza Sutan AJ | Editor: Mareza Sutan AJ
Kolase
Roberto de Zerbi gantikan Graham Potter yang pindah ke Chelsea untuk jadi pelatih Brighton & Hove Albion 

"Saya yakin bahwa para pemain lebih diperhitungkan daripada pelatih. Para pelatih dapat memberikan organisasi, kepercayaan diri, mentalitas, gaya permainan dan banyak lagi, tetapi hasil selalu datang dari para pemain.”

Pelatih asal Italia itu ditanya tentang pendapat Pep Guardiola bahwa Brighton adalah tim terbaik dalam membangun lini belakang.

“Saya juga senang karena dia telah memenangkan sesuatu. Saya senang menerima pujiannya, tetapi saya pikir selama Guardiola melatih, akan sulit untuk melakukan apa pun dengan bola lebih baik daripada yang dia lakukan.”

De Zerbi juga ditanya tentang rumor pasar dan apakah dia akan berbicara dengan Inter Milan dan AS Roma.

“Sejarah saya menunjukkan, saya tidak bergerak tergantung pada tawaran penting atau kurang penting."

"Saya belum berbicara dengan siapa pun, tetapi saya pikir saat ini untuk jalan saya, untuk hidup saya, penting untuk tetap di sini."

“Saya harus meninggalkan Shakhtar setelah delapan bulan dan saya melakukannya dengan enggan dan meninggalkan Brighton setelah waktu yang sama bagi saya sepertinya tidak menyelesaikan pekerjaan."

"Keinginan saya adalah bertahan, kemudian saya harus berbicara dengan klub dan mendiskusikan apa yang mereka harapkan, apa yang mereka inginkan, apa ambisi mereka."

"Saya tidak akan meletakkan tangan saya di atasnya, tetapi keinginan saya adalah untuk tetap tinggal."

Pelatih Italia berusia 43 tahun itu memberikan pemikirannya tentang Liga Inggris.

“Liga Premier menurut saya adalah liga terbaik di Eropa secara umum. Serie A sangat taktis dan sangat sulit untuk dipersiapkan karena kesulitan taktis."

"Liga Jerman juga sangat taktis dan dengan banyak pelatih bagus sedangkan liga Prancis sangat mengandalkan fisik."

“Liga Inggris adalah campuran dari segalanya, ini adalah liga yang sangat fisik di mana ada pemain yang sangat kuat, yang terbaik."

"Anda menemukan tim yang siap secara taktis dan sulit dilawan seperti Arsenal, City, Liverpool, Aston Villa, atau Fulham. Ini juga sangat menarik karena keramaiannya.”

 

Baca juga: Berapa Penghasilan AS Roma setelah Masuk Semifinal Liga Europa?

Baca juga: Roberto Firminho Jadi Target Inter Milan ketika Kontraknya di Liverpool Berakhir

Halaman
123
Sumber: Tribun Jambi
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved