Satu per Satu Potongan Tubuh Mayat dalam Koper Merah Mulai Ditemukan, Kepala Masih Jadi Misteri

TRIBUNJAMBI.COM -Satu per satu anggota tubuh korban pembunuhan dan mutilasi mayat dalam koper merah di Tenjo, Bogor, Jawa Barat mulai ditemukan.

Seblumnya potongan tubuh yang ditemukan yakni potongan kaki sebelah kiri.

Potongan tersebut ditemukan di Sungai Cimanceri, Tangerang, Banten.

Setelah itu, potongan tubuh yang dimasukkan dalam kantong plastik warna hitam itu juga ditemukan.

Plastik hitam yang berisi potongan kaki sebelah kanan yang ditemukan warga di semak-semak diduga merupakan bagian dari mayat mutilsi dalam koper merah.

Perkembangan terbaru atas kasus penemuan mutilasi mayat dalam koper merah di Tenjo, Bogor, Jawa Barat dengan ditemukannya kaki kanan.

Penemuan kaki kanan tersebut setelah kaki kiri perantau asal Medan, Sumatera Utara itu ditemukan di Sungai Cimancueri, Tangerang, Banten pada Sabu (18/3/2023) lalu.

Baca juga: Polisi Kantongi Identitas Pelaku Mutilasi Perempuan di Sleman Hingga 62 Potongan: Sedang Pengejaran

Baca juga: Warga Curiga Lihat Bungkusan di Sungai, Ternyata Ada Potongan Kaki yang Diduga Mayat Koper Merah

Kaki kakan korban ditemukan di semak-semak yang jaraknya sekitar 2 kilometer dari penemuan pertama.

Namun yang hingga kini masih menjadi misteri yakni keberadaan kepala korban yang dipotong pakai gerinda itu.

Potongan tubuh korban tersebut dipotong menjadi beberapa bagian.

Pelaku juga menempatkan potongan tubuh tersebut ke beberapa tempat dan membuangnya di tempat yang berbeda.

Potongan bagian kepala manusia itu disimpang pelaku berinisial DA (35) dalam sebuah kantong kresek dan dibuang ke aliran sungai Cimanceri, Tangerang.

Seperti diketahui, mayat dalam korper itu dalam kondisi tidak utuh.

Dilokasi, petugas hanya menemukan bagian tubuh dari pangkal paha hingga leher.

Sementara itu, bagian kaki dan kepala korban hilang.

Identitas korban diketahu berinisial R (43) pria asal Medan yang berdomisili diwilayah Tangerang.

Saat ini, diduga kedua potongan kaki korban sudah berhasil ditemukan.

Potongan kaki kiri ditemukan warga di Sungai Cimanceri wilayah Tigaraksa, Kabupaten Tangerang, Provinsi Banten pada Sabtu (18/3/2023).

Sementara itu, potongan kaki kanan ditemukan di semak-semak tepatnya di Sungai Cimanceuri, Tigaraksa, Kabupaten Tangerang, Banten, Senin (20/3/2023) pukul 13.30 WIB.

Kapolsek Tigaraksa, AKP Agus Ahmad Kurnia mengatakan, potongan tubuh kali ini ditemukan oleh seorang satpam pabrik di sekitar lokasi.

Baca juga: Korban Mutilasi di Sleman Ditemukan dalam 62 Bagian, Polisi Temukan Surat Terduga Pelaku

"Iya, sekarang anggota lagi di TKP. Yang menemukan pertama satpam pabrik, tadi jam 13.30 WIB," kata Agus

Agus menyebut, potongan kaki kanan itu ditemukan secara terpisah dengan potongan kaki kiri yang ditemukan lenih dulu.

Adapun jarak penemuan kaki kiri dengan kaki kanan cukup jauh. Kaki kiri yang ditemukan pertama masuk wilayah Cikupa atau berbeda kecamatan.

"Jaraknya dengan penemuan kaki pertama kemarin itu. Kalau ditarik lurus dari jembatan sekitar 2 kilometer lebih lah," ucapnya.

Polisi pun langsung mengevakuasi potongan kaki kanan itu.

"Lokasi penemuannya itu deket ke jembatan, yang samping PT Toto, deket sama tempat pembuangan awal pelaku. Jembatan Pasir Bolang kayaknya tuh. Kan buangnya di situ. Jadi enggak jauh dari situ," ungkapnya.

Dimakan Biawak

Kapolsek Tigaraksa, AKP Agus Ahmad Kurnia potongan kaki kanan manusia yang ditemykan di semak-semak aliran Sungai Cimancueri ini dalam kondisi sudah rusak di semak-semak.

"Nah, kaki yang ditemukan sekarang udah rusak, dimakan biawak kayaknya, diseret-seret ke semak-semak. Iya ditemukannya di semak-semak," ujarnya.

Dengan adanya penemuan ini, seluruh potongan kaki korban mutilasi sudah lengkap.

Saat ini, potong tubuh yang masih belum ditemukan adalah bagian kepala.

Kini, pihaknya sudah berkoordinasi dengan beberapa polsek untuk terus berupaya mencari bagian kepala dan alat pemotong atau mesin gerinda.

Baca juga: Usai Digerinda, Pelaku Buang Potongan Kepala dan Kaki Mayat di Koper Merah ke Sungai Pakai Keresek

"Kepala, kaki, dan mesin gerinda itu dibuangnya barengan oleh pelaku. Kaki kiri udah ditemukan kemarin dan sekarang kaki kanan. Nah, tinggal kepalanya yang belum nih. Kita ini lagi upaya pencarian. Kendalanya (pencarian) ini karena sungai Cimanceuri kan arusnya deras," ungkapnya.

Dibuang Dalam Kresek Hitam

Keberadaan kantong kresek hitam yang berisi potongan kepala manusia hingga kini masih dicari.

Pelaku DA membuang beberapa bagian tubuh korban R terpisah-pisah.

Bagian badan dimasukan ke koper dan dibuang di Bogor.

"Yang masuk ke koper itu badan dan tangannya, kemudian kaki dan kepalanya dibuang terpisah dengan menggunakan kresek warna hitam sebagaimana keterangan tersangka kepada kami," ujar Kapolres Bogor AKBP Iman Imanuddin.

Sementara itu, bagian kaki dan kepala disimpan dikantong kresek hitang dibuang ke alisan Sungai Cimanceri, Tangerang.

"Kami masih melakukan pencarian terhadap potongan tubuh korban yang dibuang di sungai wilayah Tangerang tersebut," kata I Kasi Humas Polres Bogor Iptu Desi Triana saat dikonfirmasi, Senin (20/3/2023).

Menurutnya, ptongan tubuh bagian kepala hingga kini belum ditemykukan.

"(Potongan tubuh bagian kepala) Masih belum ditemukan," kata dia.

Baca berita terbaru Tribunjambi.com di Google News

Baca juga: Pengurus Remaja Masjid di Batanghari Kompak Kerja Bakti Perbaiki Jalan

Baca juga: PSG Proyek Gagal, Gugur di Liga Champions dan Kalah dari Rennes di Ligue 1

Baca juga: Polisi Kantongi Identitas Pelaku Mutilasi Perempuan di Sleman Hingga 62 Potongan: Sedang Pengejaran

Baca juga: Cari Gratisan, Barcelona Ingin Datangkan Pierre-Emerick Aubameyang dari Chelsea

Artikel ini diolah dari TribunnewsBogor.com