Kronologi Penemuan Dua Mayat Perempuan di Bekasi yang Satu Jasad Sudah Dicor Semen
Warga Kelurahan Harapan Jaya, Kecamatan Bekasi Utara, Kota Bekasi dihebohkan dengan penemuan mayat dua perempuan
Penulis: Darwin Sijabat | Editor: Darwin Sijabat
"Si terduga pelaku itu lagi nyayat pakai pisau kater, sekarat itu, kayanya sih mau niat bunuh diri setelah kebongkar," tambahnya.
Baca juga: Kasus Penemuan Mayat Pemuda Bersimbah Darah di Sarolangun Ternyata Dipicu Persoalan Sawit
Bukti kuat Heri yakin istrinya berada di dalam rumah tersebut, rupanya ia menemukan kendaraan sepeda motor yang dikenakan, beserta gamis putih milik Heni.
Rasa curiga semakin datang, ketika Heri melihat terdapat gundukan semen persis di bawah tangga, dengan terdapat ciri - ciri berupa atribut yang dikenakan Yusi sebelumnya.
"Saya lihat itu gundukan semen nya ada gamis istri saya, dan sendal juga, langsung saya pastikan ada istri saya disitu, karena saya tidak kuat," imbuhnya.
"Si terduga pelaku langsung dibawa petugas ke Rumah Sakit, tapi pas sampai di Rumah Sakit meninggal," tambahnya.
Kini, pihak keluarga masih menunggu hasil pengecekan autopsi dari kedua jenazah yang direncanakan petugas akan dilakukan di RS Polri, Kramat Jati, Jakarta Timur pada Selasa (28/2).
Kemudian kasus tersebut masih dalam fase penyelidikan pihak Kepolisian.
Penemuan Mayat Dua Wanita Hebohkan Warga Bekasi
Warga Kelurahan Harapan Jaya, Kecamatan Bekasi Utara, Kota Bekasi dihebohkan dengan penemuan mayat dua perempuan, Selasa (28/2/2023).
Dua mayat perempuan itu ditemukan di dalam sebuah rumah kontrakan di Jalan di Jalan Nusantara RT11/22, Harapan Jaya, Bekasi Utara.
Hal yang paling mengejutkan dari penemuan tersebut lantaran satu diantara mayat itu dalam kondisi sudah dicor semen.
Penemuan mayat tersebut kata Kapolres Metro Bekasi Kota, Kombes Hengki berawal dari laporan keluarga korban yang kehilangan anggota keluarganya.
"Keluarga korban yakni suaminya yang curiga sejak hari Minggu diduga korban ini pergi mengaji, namun sampai hari Senin kemarin tidak pulang ke rumah," kata Kombes Hengki, Selasa (28/2/2023).
Baca juga: Penemuan Mayat di Merangin, Markan Diperkirakan Tewas Lebih dari 5 Hari, Ini Kata Polisi
Diungkapkan Kombes Hengki, suami korban curiga ketika istrinya meninggalkan rumah sejak Minggu (26/2/2023) namun tak kunjung pulang.
Hingga akhirnya pihak keluarga mencari keberadaan korban.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.