Chelsea

Chelsea di Masa Sulit, Graham Potter dan Keluarga Dapat Ancaman Pembunuhan

Manajer Chelsea, Graham Potter mengatakan bahwa dia dan keluarganya telah menerima ancaman pembunuhan selama masa sulitnya di Stamford Bridge.

Penulis: Mareza Sutan AJ | Editor: Mareza Sutan AJ
Instagram/ @grahampotter.manager
Chelsea resmi menunjuk Graham Potter sbagai pelatih baru gantikan Thomas Tuchel 

 

TRIBUNJAMBI.COM - Manajer Chelsea, Graham Potter mengatakan bahwa dia dan keluarganya telah menerima ancaman pembunuhan selama masa sulitnya di Stamford Bridge.

Pria berusia 47 tahun itu memulai mimpinya di London Barat setelah ditunjuk sebagai penerus Thomas Tuchel.

Selama kepemimpinannya, The Blues tidak terkalahkan dalam sembilan pertandingan pertamanya sebagai pelatih klub.

Namun, peruntungan Chelsea sejak itu menukik tajam dengan hanya tiga kemenangan dari 16 pertandingan terakhir mereka di semua kompetisi, termasuk nol kemenangan dari lima pertandingan terakhir mereka.

The Blues menderita kekalahan 1-0 yang memalukan dari 'tim bawah tanah' Southampton akhir pekan lalu.

Setelahnya, mereka juga dapat kekalahan dengan skor yang sama melawan Borussia Dortmund, yang telah membuat mereka di ambang pintu keluar babak 16 besar dari Liga Champions.

Keamanan pekerjaan Potter telah dipertanyakan selama beberapa minggu terakhir, dengan beberapa bagian dari basis penggemar Chelsea meminta dewan untuk memberikan 'sepatu bot' kepada orang Inggris itu.

Namun, Todd Boehly masih memiliki keyakinan pada Potter untuk mengubah nasib timnya, dan dia sekarang telah terbuka tentang pelecehan yang dia dan keluarganya terima di tengah perjuangan The Blues.

"Sebanyak saya mendapat dukungan, saya mendapat beberapa email yang tidak menyenangkan yang datang yang menginginkan saya mati dan ingin anak-anak saya mati, jadi jelas itu tidak menyenangkan untuk diterima," kata Potter kepada Sky Sports News.

 

Baca juga: Inter Milan Mau Pulangkan Romelu Lukaku ke Chelsea demi Datangkan Marcus Thuram

Baca juga: Peluang Besar AS Roma, Jose Mourinho tak Pernah Kalah Lawan Real Sociedad

 

“Anda hanya perlu mengesampingkannya, dan untungnya ini adalah insiden yang terisolasi dan bisa datang dari mana saja. Itu hanya salah satu dari hal-hal itu."

"Tidak juga (itu tidak mengguncang saya). Itu hanya kalimat yang dibuang, saya pikir. Saya tidak memberikan bobot lebih dari itu. Itu tidak menyenangkan dan tidak menyenangkan bagi keluarga."

"Anda menerima kritik, Anda menerima untuk dicemooh jika Anda kehilangan permainan, Anda menerima apa pun yang datang dengan cara Anda benar-benar."

Halaman
12
Sumber: Tribun Jambi
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved