Khazanah Islami

Sejarah Isra Mikraj dan Keistimewaannya Bagi Umat Muslim

Kisah Isra Miraj Nabi Muhammad SAW, Perjalanan dari Bumi hingga Langit Ketujuh dan Menerima Perintah Sholat

Penulis: Heri Prihartono | Editor: Heri Prihartono
Tribunjambi.com/Rian Kurnia
Isra Miraj 

 

TRIBUNJAMBI.COM - Sebentar lagi umat muslim di seluruh dunia akan merayakan peringatan Isra Mikraj.

Berikut sejarah perayaan penting bagi Muslim tersebut.

Isra sebagai  perjalanan Nabi Muhammad SAW dari Masjidil Haram di Mekkah ke Masjidil Aqsho di Yerussalem.

Sedangkan Mikraj adalah perjalanan Nabi Muhammad SAW dari bumi menuju langit ketujuh, lalu dilanjutkan ke Sidratul Muntaha.

Sidaratul Muntaha menjadi akhir perjalanan untuk menerima perintah Allah SWT.

Perintah tersebut berupa sholat lima waktu sehari semalam.


Peristiwa Isra Mikraj menjadi peristiwa yang agung dalam perjalanan hidup Nabi Muhammad.

Lalu bagaimana kisah Nabi Muhammad SAW dalam Isra Mikraj.

Dari sahabat Anas bin Malik ra. Rasullah SAW bersabda:

Didatangkan kepadaku buraaq, yaitu yaitu hewan putih yang panjang, lebih besar dari keledai dan lebih kecil dari baghal, dia meletakkan telapak kakinya di ujung pandangannya (maksudnya langkahnya sejauh pandangannya).

Maka saya pun menungganginya sampai tiba di Baitul Maqdis.

Lalu saya mengikatnya di tempat yang digunakan untuk mengikat tunggangan para Nabi.

Kemudian saya masuk ke masjid dan salat dua rakat lalu keluar.

Kemudian datang kepadaku Jibril dengan membawa bejana berisi khamar dan bejana berisi air susu.

Halaman
1234
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved