BI Jambi Dorong Transaksi Digital Tingkatkan Laju Pertumbuhan Ekonomi
bank sentral juga tidak meninggalkan fungsi dan pemanfaatan rupiah yakni penggunaan uang kartal
Penulis: Rara Khushshoh Azzahro | Editor: Rahimin
TRIBUNJAMBI.COM, JAMBI - Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Jambi mendorong penggunaan transaksi digital oleh masyarakat untuk meningkatkan laju pertumbuhan ekonomi daerah setempat.
Hermanto Kepala Perwakilan BI Jambi mengatakan, secara makro ekonomi penggunaan transaksi digital akan mempercepat pertumbuhan ekonomi karena transaksi langsung masuk ke perbankan dan terjadi perputaran uang melalui transaksi tersebut.
"Ini yang kami lakukan bagaimana akselerasi ekonomi lewat digitalisasi transaksi bagaimana mengenalkan dan memacu penggunaan digital transaksi warga Jambi lebih banyak," katanya.
Meski begitu, bank sentral juga tidak meninggalkan fungsi dan pemanfaatan rupiah yakni penggunaan uang kartal.
Menurutnya, penggunaan uang kartal dan digital harus dilakukan secara berdampingan.
Sehingga, BI juga mengingatkan masyarakat untuk memahami konsep cinta, bangga dan paham rupiah.
Kata Hermanto, untuk mendongkrak penggunaan transaksi digital BI Jambi memberikan edukasi melalui Gerakan Nasional Nontunai (GNNT) secara berkala baik kepada pelajar, mahasiswa, Keluarga Penerima Manfaat (KPM) selaku penerima Program Keluarga Harapan (PKH) dan Program Sembako (PS).
BI juga berkoordinasi dengan pemerintah daerah dalam rangka penyusunan Roadmap dan Program Kerja Tim Percepatan dan Perluasan Digitalisasi Daerah (TP2DD).
Ia menyampaikan, sampai semester dua tahun 2022, progres digitalisasi melalui TP2DD menunjukkan peningkatan.
"Kita masih terus mempercepat implementasi lebih luas untuk TP2DD di daerah setempat," katanya.
BI Jambi memfasilitasi pelaksanaan elektronifikasi transaksi keuangan pemda sebagai upaya mendorong masyarakat untuk melakukan transaksi nontunai yang mudah, aman, praktis, nyaman, dan efisien.
Upaya lain, dilakukan dalam perluasan implementasi Quick Responden Code Indonesia Standard (QRIS).
Hingga 30 Juni 2022 terdapat 197.640 merchant tersebar di berbagai Provinsi Jambi dengan jumlah pengguna QRIS sebanyak 182.814 pengguna.
"Sampai akhir 2022 itu sudah lebih dari 200 ribu merchant, ditahun 2023 diperbanyak lagi," pungkas Hermanto.
Baca berita terbaru Tribunjambi.com di Google News
Baca juga: BI Jambi Ajak Masyarakat Mengenali Keaslian Uang Agar Mampu Cinta, Bangga, dan Paham Rupiah
Baca juga: Wawancara Eksklusif Kepala BI Jambi, Bahas Potensi Daerah, UMKM, dan Perekonomian
Baca juga: BI Naikkan Suku Bunga Acuan Jadi 5,75 Persen, Tren Kenaikan Sejak Agustus 2022
Gerak Cepat Tangkap Pedofil di Jambi, Pelaku Sasar Bocah Perempuan yang Hendak Mengaji di Masjid |
![]() |
---|
Rizki Tarung Lawan Perampok di Bengkel saat Hujan Deras di Kota Jambi |
![]() |
---|
Dapatkan Akun FF Free Fire Secara Legal dan Valid Disini, Hati-hati Banyak Penipuan di Sosial Media |
![]() |
---|
Malangnya Bocah Ditebas Pakai Parang oleh Remaja Saat Berangkat Ngaji, Terkuak Motif Sebenarnya |
![]() |
---|
Mau Terbangkan Drone di Gunung Kerinci Jambi? Siapkan Izin dan Rp 2 Juta untuk PNBP |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.