Jeka Saragih vs Ashnul Jubli

TRIBUNJAMBI.COM - Petarung MMA Indonesia, Jeka Saragih, akan berhadapan dengan Ashnul Jubli dari India.

Pertarungan pada Final Road to UFC Jeka vs Ashul akan digelar di Las Vegas, Amerika Serikat, Minggu (5/2/2023) pukul 11.00 WIB.

Pria asal Simalungun itu kini menjadi petarung Indonesia yang paling sukses dalam olahraga tarung bebas tersebut.

Dikutip dari wawancara di Mola TV, Jeka mengatakan dirinya tidak pernah kepikiran akan bisa mencapai titik setinggi ini.

"Saya belum pernah berpikir sampai sejauh ini," ungkapnya, pada wawancara yang ditayangkan pada 3 Februari 2023 itu.

Dia mengatakan, selama ini dia hanya berusaha untuk menjadi yang terbaik, serta bisa bermanfaat bagi orang lain.

"Hidup saya jalani saja, sampai mana nanti, Tuhan yang tahu," ujar dia.

Pada pertandingan menghadapi petarung India, Jeka mengatakan telah mempersiapkan diri dengan baik.

Dia ingin mengangkat bendera merah putih di pertarungan ini demi membanggakan Indonesia dan semua pihak yang sudah mendukungnya.

Untuk misi itu, Jeka Saragih mengharapkan dukungan dan doa dari seluruh masyarakat Indonesia.

"Doakan saya tanggal 5 Februari, semoga saya bisa memberikan yang terbaik di pertandingan nanti," harapnya.

Mampukah Jeka menghempaskan lawannya? Bisa ditonton di layanan live streaming Mola TV (link di akhir artikel)

Arti Keluarga Bagi Jeka

Istri anak anak Jeka Saragih datang ke Amerika Serikat, untuk memberikan dukungan pada petarung Indonesia itu.

Kehadiran mereka sangat membahagiakan Jeka. "Keluarga adalah hidup saya," ungkapnya.

Dia menyebut, selama ini, keluarganya selalu memberikan doa dan dukungan, serta kebebasan. "Itu melebihi semuanya," ungkapnya.

Kala istri dan anaknya datang, menemaninya saat latihan, Jeka bilang hal itu menjadi motivasi besar baginya saya untuk bisa mempersembahkan yang terbaik.

"Untuk mamak dan keluarga saya, doakan saya. Semoga saya bisa mendapatkan hasil yang terbaik untuk Indonesia dan keluarga," katanya dalam tayangan di Mola TV.

Pelatih Jeka Saragih, Jake Buracker, mengatakan bahwa pada awal program latihan untuk menghadapi pertandingan ini, Jeka termasuk mengalami kelebihan berat badan dan lemak berlebih.

Namun dengan program latihan yang tepat, dan konsumsi makanan yang terjaga, akhirnya Jeka bisa mendapatkan tubuh ideal untuk pertarungan tersebut.

"Dia makan daging tanpa lemak, protein, sayur, dan buah," ujar Jeka.

Mereka membuat program latihan yang tepat, sehingga mereka kini yakin Jeka Saragih akan mampu menghempaskan petarung India yang jadi lawannya di Final Road to UFC.

Baca juga: UFC Jeka Saragih Live Streaming Mola TV Gratis

Baca juga: Profil dan Biodata Jeka Saragih Petarung MMA Indonesia Pertama Dikontrak UFC