Berita Merangin
Harga Sawit Jambi di Merangin Terus Menurun
Harga Tandan Buah Segar (TBS) kelapa sawit di Merangin hari ini terus mengalami trend negatif.
Penulis: Solehan | Editor: Rian Aidilfi Afriandi
TRIBUNJAMBI.COM, MERANGIN - Harga Tandan Buah Segar (TBS) kelapa sawit di Merangin hari ini terus mengalami trend negatif.
Harga TBS sawit di pengepul atau tengkulak di Desa Kungkai, Kecamatan Bangko hari ini Rp2040, sebelumnya masih Rp.2100.
Sedangkan di Desa Sekancing, Kecamatan Tiang Pumpung harga TBS juga turun.
Hal tersebut dikatakan Kepala Desa Sekancing, Sapri saat dikonfirmasi, bahwa harga TBS sawit hari ini turun.
"Hari ini harga TBS sawit Rp2000 perkilogram, padahal minggu lalu Rp 2200," kata Sapri, Minggu (5/2/2023).
Sementara itu, harga TBS sawit di Desa Mekar Limau Manis, Kecamatan Tabir Ilir memiliki harga lebih rendah.
"Hari ini turun nian, tadi jual TBS sawit Rp.1650, padahal beberapa hari lalu masih Rp2000 an," ujar Kades M Bisroh.
Turunnya harga TBS sawit berbanding terbalik dengan harga pupuk yang melambung tinggi, hal tersebut yang membuat petani sawit mengeluh.
"Harga sawit hampir tiap hari turun, sedangkan harga pupuk dan obat semprot terus naik," keluh petani sawit di Bangko.
Simak berita terbaru Tribunjambi.com di Google News
Baca juga: Penjelasan Gubernur Jambi Soal Pemerataan Guru PNS di Tingkat SMA
Baca juga: Makanan Khas Indonesia ini Dibawa Pulang Bunda Corla ke Jerman
Baca juga: Ditinggal Ke Jerman, Ivan Gunawan Kenang Sifat Baik Bunda Corla
Jalan dan Drainase Jalan Rangkayo Hitam Merangin Akan Diperbaiki Dinas PUPR Tahun Ini |
![]() |
---|
BPBD Catat 158 Titik Hotspot di Merangin, 5,67 Hektare Lahan Terbakar |
![]() |
---|
Drainase Tersumbat dan Jalan Rangkayo Hitam Berlubang, Warga Pertanyakan Kinerja PUPR Merangin |
![]() |
---|
Fakta Koperasi Merah Putih di Merangin Jambi Terkendala Tempat Operasional |
![]() |
---|
BKPSDMD Merangin Petakan Formasi PPPK Paruh Waktu Sesuai Aturan Menpan RB |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.