Terduga Pelaku Pembunuh IRT yang Ditemukan Tewas Bersimbah Darah di Bengkulu Diamankan Polisi
Terduga pelaku pembunuh Ibu Rumah Tangga (IRT) di Bengkulu berhasil diamankan polisi.
Penulis: Darwin Sijabat | Editor: Darwin Sijabat
Lanjutnya, korban pergi ke kebun bertujuan untuk merawat petai miliknya dengan membawa tangki sprayer untuk menyemprot tanaman di kebunnya.
Baca juga: Kurang dari 24 Jam, Terduga Pelaku Pembunuh Penjaga Masjid di Bengkulu Berhasil Diringkus Polisi
"Ketemu korban di kawasan perkebunan itu tak jauh dari kebunnya sekitar pukul 20.00 WIB," tuturnya.
Ditemukan Bersimbah Darah dengan Sayatan di Leher
Perempuan paruh baya di Bengkulu ditemukan tewas bersimbah darah dengan luka sayatan di leher.
Korban ditemukan di sebuah kebun yang berada di i Lawang Agung, Kecamatan Singdang BelitUlu, Kabupaten Rejang Lebong, Bengkulu, Selasa (31/1/2023) malam.
Sebelum peristiwa sadis tersebut, korban yang bernama Mini (40) dikabarkan pergi ke kebun pada Senin (30/1/2023) lalu.
Dia pamit pada siang hari untuk melihat buah petai di kebun miliknya.
Namun keluarga merasa curiga karena korban tak kunjung pulang saat matahari terbenam.
Kemudian keluarga korban menyusul korban ke kebun untuk mencari tahu keberadaan Mini.
Sekira pukul 19.30 WIB, korban ditemukan dalam kondisi tergeletak dan sudah bersimah darah.
Lokasi korban yang mengalami luka sayatan di leher itu ditemukan tak jauh dari kebun miliknya.
Informasi yang dikutip dari Tribunbengkulu.com, korban diduga memergoki pencuri petai.
Sehingga diduga korban meninggal setelah dihabisi pelaku pencuri petai.
Mini diduga jadi korban pembunuhan pelaku pencurian di kebun.
Diperkirakan korban sempat memergoki pelaku pencurian di kebun miliknya yang berada di perbatasan Desa Apur-Lawang Agung Kecamatan Sindang Beliti Ulu.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.