Sidang Ferdy Sambo

Tanggapan Ferdy Sambo dan Putri Candrawati Atas Keterangan Ahli Poligraf

Terdakwa pada kasus pembunuhan Brigadir Yosua Hutabarat, Ferdy Sambo, menyayangkan metode uji poligraf yang dilakukan Pubslabfor Polri.

Penulis: Suang Sitanggang | Editor: Suang Sitanggang
KOLASE TRIBUNJAMBI
Bharada Richard Eliezer dan Ferdy Sambo. 

Saat itu menangis, tapi diminta lagi melanjutkan cerita yang tak ingin dikisahkannya.

"Akhirnya saya lanjutkan, takut dibilang tidak kooperatif," kata Putri.

Sementara Kuat Maruf saat menanggapi keterangan ahli, membuat majelis hakim jadi tertawa.

"Saya sudah jujur mengatakan kalau saya tidak melihat (Ferdy Sambo menembak), tapi di poligraf kok masih berbohong," kata Kuat Maruf yang juga sambil tertawa.

Adapun Ricky Rizal tidak mempersoalkan hasil poligraf itu, demikian juga dengan Bharada Richard Eliezer.

Sementara hakim Wahyu Iman Santoso, ketika akan skors sidang, memberi indikasi bahwa uji poligraf ini akan menjadi pertimbangan bagi hakim.

"Semoga ilmu saudara bisa semakin sering lagi digunakan di masa yang akan datang," kata hakim Wahyu sebelum mengetuk palu sidang.

Baca juga: Keterangan Ahli Poligraf Bungkam Ferdy Sambo dan Kuat Maruf, Terindikasi Bohong

Hasil Uji Poligraf 5 Terdakwa

Pada sidang pembunuhan Brigadir Yosua Hutabarat, terungkap hasil uji poligraf lima terdakwa yakni Ferdy Sambo, Kuat Maruf, Putri Candrawati, Ricky Rizal, dan Richard Eliezer.

Ahli Poligraf Polri, Aji Febrianto Ar Rosyid, memberikan keterangannya di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Rabu (14/12/2022).

Berdasarkan yang disampaikannya, dari lima orang terdakwa itu, Richard Eliezer dan Ricky Rizal terindikasi jujur saat menjawab pertanyaan.

Sementara Ferdy Sambo dan Putri Candrawati terindikasi berbohong.

Sementara terdakwa Kuat Maruf menjalani dua kali pemeriksaan, pertama indikasi jujur, dan yang kedua indikasi bohong.

Soal yang dijawab jujur oleh Kuat Maruf adalah ketika diberi pertanyaan apakah kamu memergoki Putri Candrawati bersetubuh dengan Brigadir Yosua Hutabarat.

Pada uji poligraf atau test lie detector itu, Kuat Maruf menjawab tidak, dan terindikasi jujur.

Sumber: Tribun Jambi
Halaman 2 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved