Piala Dunia 2022
ANALISIS Taktik Maroko di Piala Dunia 2022, Presssing ala Walid Regragui dan Pola Ofensif
Bagaimana analisis pola taktik Maroko yang ditangani pelatih Walid Regragui di Piala Dunia 2022 Qatar? Berikut ulasannya:
Penulis: Mareza Sutan AJ | Editor: Mareza Sutan AJ
Sofyan Amrabat, Azzedine Ounahi, dan Selim Amallah menjadi trio yang paling sering dipasang dengan perannya masing-masing.
Merujuk pada pertahanan, Amrabat menjadi yang paling repot dan kesusahan karena perannya sebagai gelandang jangkar.
Tanggung jawab pertahanan terbesar di lini tengah dibebankan padanya, sehingga tidak heran jika pemain Fiorentina itu akan sangat rajin melakukan tekanan.
Bahkan jika ada pergantian formasi dalam bertahan dengan membentuk skema lima bek, Amrabat bisa masuk di tengah, di antara empat bek lainnya untuk memperkuat lini bertahan.
Dapat dikatakan, pemain 26 tahun itu menjadi kunci dari keberhasilan Maroko dalam bertahan dan menyerang.
Dengan pola bertahan tersebut, bagaimana Singa Atlas menyerang?

Menyerang
Harus diakui, intensitas gol Maroko tidak begitu tinggi.
Dari lima pertandingan, mereka hanya mencetak lima gol, dan itu merupakan yang terendah di antara peserta di jajaran 8 besar Piala Dunia 2022 Qatar kemarin.
Bahkan sebelum pertandingan lawan Portugal, Marocco baru berhasil membukukan empat gol di waktu normal.
Gol terbanyak yang dibuat Maroko hanya ketika menghadapi Belgia (2 gol) dan Kanada (2 gol).
Sisanya, mereka mencetak gol lagi ketika menang atas Selecao dengan skor akhir 1-0.
Sementara itu, laga melawan Kroasia di fase grup dan Spanyol di 16 besar berakhir tanpa gol di waktu normal.
Meski begitu, bukan berarti serangan Maroko tak berbahaya, sebab tim sekelas Belgia dan Portugal pun telah merasakannya sendiri.
Pola serangan Singa Atlas ini juga dibangun dari belakang.
Build up serangan dari sektor bek sayap yang punya peran ofensif menjadi salah satu kunci yang mereka miliki, selain juga faktor lini tengah juga berpengaruh.