Pusat Kajian UIN STS Jambi Gelar Webinar Nasional Kurikulum Kampus Merdeka
Pusat Kajian Kurikulum Pengembangan Pengajaran dan Pembelajaran UIN STS Jambi mengadakan Kegiatan Webinar Nasional dengan tema Pengembangan Program Pe
Penulis: M Yon Rinaldi | Editor: Rian Aidilfi Afriandi
TRIBUNJAMBI.COM,JAMBI - Pusat Kajian Kurikulum Pengembangan Pengajaran dan Pembelajaran UIN STS Jambi mengadakan Kegiatan Webinar Nasional dengan tema Pengembangan Program Peminatan dan Pendalaman di Sekolah Menengah Menuju Integrasi Kurikulum Kampus Merdeka Belajar," Kamis 1 Desember 2022 lalu.
Kegiatan ini diselenggarakan atas kolaborasi antara Pusat Kajian PKPP, Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN Sulthan Thaha Saifudin Jambi (FTK), Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI), dan Sekolah-sekolah di Kota Jambi.
Kegiatan ini berlangsung secara virtual melalui Aplikasi Zoom. Acara yang berlangsung selama kurang lebih 2 jam ini dipandu oleh Dr. Darma Putra, S.Pd., M.Pkim, yang merupakan Dosen UIN Sulthan Thaha Saifuddin Jambi dan juga Pengurus PGRI Provinsi Jambi.
Pada Kegiatan ini, Prof. Dinn Wahyudin, M.Si yang merupakan Guru Besar Universitas Pendidikan Indonesia, Bandung menjadi narasumber utama. Kegiatan webinar ini dihadiri kurang lebih 120 peserta dari berbagai instansi.
Webinar Nasional ini dibuka oleh Rektor UIN Sulthan Thaha Saifuddin Jambi yang diwakilkan oleh Kepala Biro Administrasi Akademik, Kemahasiswaa, dan Kerjasama UIN Sulthan Thaha Saifuddin Jambi, Drs. HA Munir, MA. Dalam membuka kegiatan ini, Kabiro AAKK menyampaikan bahwa Rektor menyambut baik dengan kegiatan ini.
"Mahasiswa, dosen, dan orang tua perlu mengetahui informasi tentang kurikulum merdeka sehingga dapat bersama-sama menemukan dan mengembangkan bakat minat anak," ujarnya
Ketua Pusat Kajian Kurikulum, Dr. Muhamad Taridi, M.Pd., mengatakan kegiatan ini penting dilaksanakan menimbang pentingnya seluruh pihak untuk paham dengan kurikulum baru ini.
"Dengan adanya kegaiatan ini di harapkan seluruh pihak memahami kurikulum ini," katanya.
Pada Kegiatan ini, Prof. Dinn Wahyudin, M.Si yang merupakan Guru Besar bidang Ilmu Pengembangan Kurikulum memaparkan secara detail tentang kurikulum merdeka.
Pemaparan materi meliputi tentang karakteristik kurikulum merdeka dan inovasi peminatan dan pendalaman materi.
Beliau juga menegaskan bahwa kurikulum merdeka kampus merdeka ini merupakan pengembangan dari kurikulum-13, sehingga pendidik dan peserta didik tetap dapat memahami tentang kurikulum baru ini.
"Kegiatan ini diharapkan dapat memberikan pemahaman yang rasional tentang kurikulum merdeka belajar kampus merdeka sehingga seluruh pihak dapat menerapkan kurikulum baru ini dengan sebaik-baiknya," ujarnya.
Pusat Kajian Kurikulum juga mengapresiasi peserta yang hadir pada webinar nasional untuk semangat dan rasa ingin tahu yang besar tentang kurikulum merdeka belajar ini. Kegiatan ini menjadi langkah awal bagi siswa, mahasiswa, guru, dosen, dan orang tua agar dapat mengimplementasikan kurikulum merdeka ini.
Baca juga: Polsek Bangko Amankan Dua Pencuri 1 Ton Buah Sawit
Baca juga: Profil dan Biodata Goncalo Ramos, Striker Portugal Pengganti Cristiano Ronaldo Hat-Trick Lawan Swiss
Baca juga: Roro Fitria Minta Andre Irawan Tidak Mencicil Biaya Nafkah Iddah: Gak sebanding