Pemkab Muaro Jambi Bentuk Forum CSR

TRIBUNJAMBI.COM, SENGETI -- Pemerintah Kabupaten Muaro Jambi membentuk Forum Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan Dunia Usaha (TJSLDU/CSR).

Forum ini beranggotakan puluhan perusahaan yang ada di Kabupaten Muaro Jambi, akademisi, komunitas dan lain sebagainya.

Dalam pelantikan forum TJSLDU/CSR ini, hadir Pj bupati Muaro Jambi,  Bachyuni Deliansyah, Kapolres Muaro Jambi, AKBP Yuyan Priatmaja, Kajari Muaro Jambi Kamin, dan unsur berkombina lainnya. 

Selain itu hadir juga kepala OPD di lingkup Pemerintah Kabupaten Muaro Jambi, direktur utama Bank Jambi, perwakilan Bank Indonesia Jambi, pimpinan perusahaan dan lain sebagainya.

Pj Bupati Muaro Jambi, Bachyuni Deliansyah menyebut forum ini merupakan wadah yang mempersatukan berbagai pihak yang berkepentingan untuk koordinasi konsultasi integrasi sinkronisasi dan bertindak bersama dalam implementasi TJSLDU/CSR agar dapat memberikan manfaat yang besar bagi pembangunan Kabupaten Muaro Jambi.

Baca juga: Ratusan Warga Sekernan Serbu Pasar Murah Koperindag Muaro Jambi

Katanya, forum ini akan dilaksanakan dengan melibatkan multi pihak untuk mempercepat terjadinya perubahan sosial dalam pembangunan.

Kelipatan motif pihak ini merupakan unsur kolaborasi yang menggabungkan sebagai pihak diantaranya akademics, business, community, government and media. Konsep ini dikenal dengan konsep "pentahelix".

"Saya apresiasi yang setinggi-tingginya atas terlaksananya pertemuan ini. Mudah-mudahan melalui pertemuan ini dapat terjalin silaturahmi dan koordinasi yang baik antara pemerintah dan dunia usaha yang menjalankan aktivitas di wilayah Kabupaten Muaro Jambi," kata Bachyuni, Selasa (6/12).

Melalui pertemuan ini, dirinya berharap agar dapat menumbuhkan rasa memiliki komitmen bersama dukungan dan peran serta seluruh elemen pelaku pembangunan dalam mewujudkan visi misi pembangunan Kabupaten Muaro Jambi dan melayani masyarakat seutuhnya.

Baca juga: Orang Muda Ganjar Berikan Bantuan Genset dan Lampu Bagi Warga di Muaro Jambi

Katanya, pembangunan bukan hanya tugas pemerintah saja, namun juga menjadi tugas bersama antara pemerintah dunia usaha dan masyarakat. Di tengah keterbatasan dana APBD Kabupaten Muaro Jambi Dalam melaksanakan pembangunan, pihak perusahaan yang berusaha di Kabupaten Muaro Jambi memerlukan dukungan keamanan dan kelancaran dalam operasional usaha sehingga perlu adanya sinergitas dan sinkronisasi perencanaan pembangunan.

"Melalui forum ini kami berharapkan kontribusi semua pihak untuk mendukung sejumlah program Pemda bersama masyarakat dalam melaksanakan pembangunan," imbuhnya.

Selain itu dirinya juga berharap besar kepada forum yang baru saja diresmikan dan dilantik ini untuk dapat berkontribusi serta efektif mengurangi kemiskinan dan menekan ketimpangan.

"Setiap perusahaan dapat menjadi agen perubahan yang akan membawa dinamika kehidupan di Kabupaten Muaro Jambi semakin hidup menghidupi dan melengkapi," pungkasnya. (*)

Baca berita terbaru Tribunjambi.com di Google News