Sinopsis Film
Sinopsis Midway, Tayang 1 Desember 2022 di Trans TV
Sinopsis Midway tentang kisah Pertempuran Midway, diceritakan oleh para pemimpin dan para pelaut yang melawannya.
TRIBUNJAMBI.COM - Sinopsis Midway yang akan tayang di Bioskop Trans TV pukul 21.45 WIB.
Film ini diperankan Ed Skrein, Patrick Wilson, Woody Harrelson.
Melansir imdb, Midway mengisahkan tentang kisah Pertempuran Midway, diceritakan oleh para pemimpin dan para pelaut yang melawannya.
Baca juga: Sinopsis Wednesday, Kisah Anak-anak di Sekolah Buangan
Letnan Komandan Edwin T. Layton (Patrick Wilson) bertemu dengan Laksamana Isoroku Yamamoto (Etsushi Toyokama) setelah makan malam dengan angkatan laut Jepang.
Yamamoto memberi tahu Layton bagaimana Jepang sangat ingin menjadi kekuatan dunia pada level yang sama dengan AS dan China, tetapi AS hanya mengirim minyak dalam jumlah terbatas.
Dia berjanji kepada Layton bahwa jika persediaan mereka terganggu, Jepang akan terpaksa mengambil tindakan drastis.
Empat tahun kemudian pada tanggal 7 Desember 1941, Perang Dunia II berkecamuk, dengan Jepang menginvasi China dan Hitler mengambil alih Eropa.
AS tetap netral sampai saat ini. Lebih dari seribu mil dari Pearl Harbor, pilot Dick Best (Ed Skrein) terbang selama latihan rutin dengan pilot lain, diakhiri dengan pendaratan berbatu di atas kapal USS Enterprise.
Dia harus tetap tinggal dan bekerja dengan atasannya, Wade McClusky (Luke Evans).
Baca juga: Sinopsis Violent Night, Sisi Gelap Santa Claus
Di USS Arizona, Letnan Roy Pearce (Alexander Ludwig) sedang mempersiapkan gereja bersama para pemula.
Beberapa saat kemudian, kapal udara Jepang terbang masuk dan mulai menembaki Pearl Harbor.
Kapal dibom dan pilot ditembakkan dari langit. Istri Best Ann (Mandy Moore) dan putrinya Barbara (Madison Roukema) memperhatikan serangan itu dari halaman belakang rumah mereka.
Layton diperingatkan akan serangan itu dan bergabung dengan sesama perwira.
Pearce membantu para pemuda itu menyeberang ke perahu yang lebih aman sementara dia tetap tinggal dan mencoba melawan.
McClusky mengumpulkan orang-orangnya untuk mempersiapkan diri menghadapi pertempuran, setelah AS secara resmi menjadi bagian dari Perang Dunia II.